Multiple Choice
1.
Umat Islam harus mengenal al-Qur’an sebagai
pedoman hidup (way of life). Oleh karena itu, umat Islam harus memahami
pengertian dan hal-hal yang terkait dengan al-Qur’an. Paling penting adalah
memahami isi al-Qur’an dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Al-Qur’an adalah mukjizat terbesar Nabi Muhammad Saw. yang berlaku
selama- lamanya. Al-Qur’an tidak mungkin dapat ditiru dari aspek mana pun dan
oleh siapa pun, baik dari segi indahnya bahasa maupun lainnya.
Perhatikan
pernyataan berikut!
كَلَامُ
اللهِ المُنَزَّلُ عَلَى نَبِيِّهِ مُحَمَّدٍ ص.م اَلْمُعْجِزِ اَلْمُتَعَبَّدُ
بِتِلَاوَتِهِ اَلْمَنْقُولُ بِالتَّوَاتُرِ اَلْمَكْتُوبِ فِى اَلْمَصَاحِفِ مِنْ
اَوَّلِ سُوْرَةٍ اَلْفَاتِحَةِ اِلَى سُورَةٍ النَّاسِ
“Kalam
Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw., lafadz-lafadznya mengandung
mukjizat, membacanya mempunyai ibadah, diturunkan secara mutawattir, dan
ditulis pada mushaf, mulai dari awal surat Al-Fatihah sampai pada surat An-Nas”
Pernyataan tersebut merupakan pengertian
al-Qur’an menurut ....
A. Imam Syafi’i
B. Dr. Subhi as-Salih
C. Syekh Muhammad Khudari Beik
D. Syekh Muhammad Abduh
E. Muhammad Ali as-Shabuni
Ans: C
2.
Umat Islam harus mengenal al-Qur’an sebagai
pedoman hidup (way of life). Oleh karena itu, umat Islam harus memahami pengertian
dan hal-hal yang terkait dengan al-Qur’an. Paling penting adalah memahami isi al-Qur’an
dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Kemurnian dan keotentikan
al-Qur’an selalu terjaga sejak diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. hingga
akhir zaman kelak. Keindahan bahasa dan kandungan ajaran serta tuntunan hidup
umat manusia adalah salah satu kemukjizatan yang menjaminnya. Tidak akan ada
satu pun manusia yang bisa menirunya. Al-Qur’an akan terus begitu adanya,
kalimatnya dan bunyinya.
Perhatikan Q.S. al-Baqarah ayat
23 berikut!
وَإِنْ كُنْتُمْ فِي رَيْبٍ مِمَّا
نَزَّلْنَا عَلَىٰ عَبْدِنَا فَأْتُوا بِسُورَةٍ مِنْ مِثْلِهِ وَادْعُوا
شُهَدَاءَكُمْ مِنْ دُونِ اللَّهِ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
Bukti keautentikan al-Qur’an menurut ayat tersebut ditandai
dengan ....
A. tidak ada keraguan dalam ajarannya
B. al-Qur’an mengandung kebenaran
C. al-Qur’an bersifat universal
D. tantangan membuat satu surah yang semisal
E. mengungkapkan beritayang bersifat gaib
dan nyata
Ans: D
3.
Umat Islam harus mengenal al-Qur’an sebagai pedoman
hidup (way of life). Oleh karena itu, umat Islam harus memahami
pengertian dan hal-hal yang terkait dengan al-Qur’an. Paling penting adalah
memahami isi al-Qur’an dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Isi dan kandungan
Al-Qur’an yang sangat luas dapat mencakup seluruh aspek kehidupan umat Islam
yang meliputi akidah, ibadah dan muamalah, akhlak, hukum, sejarah dan
dasar-dasar ilmu pengetahuan (sains) serta teknologi.
Perhatikan gambar berikut!
Gambar tersebut sesuai dengan pokok-pokok ajaran
al-Qur’an tentang ....
A. ibadah
B. muamalah
C. akidah
D.
hukum
E.
akhlak
Ans: B
4.
Umat Islam harus mengenal al-Qur’an sebagai
pedoman hidup (way of life). Oleh karena itu, umat Islam harus memahami
pengertian dan hal-hal yang terkait dengan al-Qur’an. Paling penting adalah
memahami isi al-Qur’an dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari.
Al-Qur’an adalah mukjizat terbesar Nabi Muhammad Saw. yang berlaku
selama- lamanya. Al-Qur’an tidak mungkin dapat ditiru dari aspek mana pun dan
oleh siapa pun, baik dari segi indahnya bahasa maupun lainnya.
Perhatikan Q.S. Al-Furqan ayat
1 berikut!
تَبَارَكَ ٱلَّذِى نَزَّلَ ٱلْفُرْقَانَ عَلَىٰ
عَبْدِهِۦ لِيَكُونَ لِلْعَٰلَمِينَ نَذِيرًا
“Maha suci Allah yang telah menurunkan
Al Furqaan (Al Quran) kepada hamba-Nya, agar dia menjadi pemberi peringatan
kepada seluruh alam.”
Fungsi al-Qur’an menurut ayat tersebut adalah ....
A.
sumber hukum
yang utama
B.
petunjuk
bagi orang yang bertakwa
C.
pedoman bagi
orang yang beriman
D.
penjelas dan
pelindung bagi umat
E.
pembeda dan
pemberi peringatan
Ans: E
5.
Bagi
umat Islam, hadis merupakan sumber ajaran kedua setelah al-Qur’an. Oleh karena
itu, rasa ingin tahu tentang hadis harus ditumbuhkembangkan untuk dapat menjadi
seorang muslim yang sesungguhnya
Mempelajari hadis
mendatangkan banyak manfaat. Sudah selayaknya seorang muslim mengetahui banyak
hal tentang hadis dan ilmunya dengan meningkatkan kegiatan gemar membaca baik
pada saat di madrasah maupun di luar madrasah.
Perhatikan pernyataan berikut!
مَا
اُثِرَ عَنِ النَّبِي صَلَّى الله عَلَيْهِ وَ سَلَمَ مِن قَولٍ اَو فِعْلٍ اَو
تَقْرِيْرٍ اَوصِفَةٍ خَلْقِيَّةٍ اَو خُلُقِيَّةٍ اَو سِيْرَةٍ, سَوَاءٌ كَانَ
قَبْلَ الْبِعْثَةِ اَو بَعْدَهَا
“Segala
sesuatu yang berasal dari Nabi Muhammad Saw. baik berupa perkataan, perbuatan,
taqrir, sifat, kelakuan, maupun perjalanan hidup, baik setelah diangkat ataupun
sebelumnya.”
Kutipan tersebut merupakan pengertian ....
A. hadis
menurut ahli hadis
B. sunah
menurut ahli hadis
C. hadis
menurut ahli ushul
D. khabar
menurut terminologi
E. atsar
menurut terminologi
Ans: B
6.
Perhatikan Q.S. Al-Baqarah ayat 43 dan hadis berikut!
وَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَءَاتُوا۟
ٱلزَّكَوٰةَ وَٱرْكَعُوا۟ مَعَ ٱلرَّٰكِعِينَ
“Dan
dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang-orang yang
ruku'.”
Rasulullah saw. bersabda:
صَلُّوا كَمَا رَأَيْتُمُونِي أُصَلِّي
"Sholatlah kalian sebagaimana kalian melihatku sholat." (HR. Baihaqi)
Fungsi hadis terhadap ayat tersebut adalah ....
A. tafsil
al-mujmal
B. taqyid
al-mutlak
C. bayan
al-tasyri’
D. bayan
al-taqrir
E. bayan
al-tafsir
Ans: E
7.
Masa remaja merupakan usia yang rawan dalam banyak hal, khususnya dalam hal
pergaulan. Kemajuan teknologi juga memicu meluasnya pergaulan. Apalagi pada
masa sekarang ini, zaman yang serba canggih. Pada masa kini, pergaulan bebas
menjadi bahaya utama yang dihadapi oleh kalangan remaja. Tidak hanya itu,
pergaulan bebas juga menimbulkan kekhawatiran para orang tua. Sebab usia remaja
yang masih labil sangat mudah terjebak oleh dampak negatif dari pergaulan. Meskipun
ada juga yang memanfaatkannya dengan baik untuk kemajuan.
Pergaulan bebas
merupakan salah satu penyebab rusaknya moral anak bangsa. Mereka merasa bebas
tanpa diperhatikan oleh orang tua. Sehingga mereka kehilangan akhlak mulia yang
seharusnya dimiliki oleh para calon pemimpin bangsa. Berbagai hal negatif dapat
mereka lakukan untuk memenuhi rasa bahagia. Pergaulan bebas menyebabkan anak
kehilangan sikap sopan dan hanya mengikuti trend zaman.
Perhatikan HR. Bukhari dari Abu
Hurairah berikut!
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ عُفَيْرٍ قَالَ
حَدَّثَنِي اللَّيْثُ حَدَّثَنَا عُقَيْلٌ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ أَبِي بَكْرِ
بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ
النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَزْنِي الزَّانِي حِينَ
يَزْنِي وَهُوَ مُؤْمِنٌ وَلَا يَشْرَبُ الْخَمْرَ حِينَ يَشْرَبُ وَهُوَ مُؤْمِنٌ
وَلَا يَسْرِقُ حِينَ يَسْرِقُ وَهُوَ مُؤْمِنٌ وَلَا يَنْتَهِبُ نُهْبَةً
يَرْفَعُ النَّاسُ إِلَيْهِ فِيهَا أَبْصَارَهُمْ حِينَ يَنْتَهِبُهَا وَهُوَ
مُؤْمِنٌ
Yang bukan termasuk
kandungan hadis tersebut adalah ....
A. tidak
akan berzina seorang pelacur di waktu berzina jika ia sedang beriman
B. tidak
akan minum khamr di waktu minum jika ia sedang beriman
C. tidak
akan mencuri di waktu mencuri ia sedang beriman
D. tidak
akan merampas rampasan yang berharga sehingga orang-orang membelalakkan mata
kepadanya, ketika merampas ia sedang beriman
E. tidak
akan melakukan perbuatan keji jika ia sedang beriman
Ans: E
8.
Perhatikan gambar dan QS. Al-Hujurat (49): 13 berikut!
QS. Al-Hujurat (49): 13
يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَٰكُم
مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَٰكُمْ شُعُوبًا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓا۟ ۚ
إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
Keterkaitan antara
gambar dan ayat tersebut adalah ....
A.
Allah menciptakan kamu seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
saling tolong menolong
B.
Allah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
saling memahami
C.
Allah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
saling melengkapi
D.
Allah
menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan
kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal
E.
Allah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
saling menghargai
Ans: D
9.
Perhatikan gambar dan QS. At-Tahrim (66): 6 berikut!
QS.
At-Tahrim (66): 6
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قُوٓا۟
أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا ٱلنَّاسُ وَٱلْحِجَارَةُ عَلَيْهَا
مَلَٰٓئِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُونَ ٱللَّهَ مَآ أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ
مَا يُؤْمَرُونَ
“Hai orang-orang yang
beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya
adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan
tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan
selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.”
Keterkaitan antara
gambar dengan ayat tersebut adalah ....
A.
Larangan
mendekati dan minum khamr
B.
Minum
khamr termasuk salah satu dosa besar
C.
Larangan
berkata kasar pada orang tua
D.
Seorang
ayah wajib menafkahi keluarga
E.
Perintah
menjaga diri dan keluarga dari perbuatan dosa
Ans: E
10.
Perhatikan gambar dan QS. An-Nahl (16): 97 berikut!
QS.
An-Nahl (16): 97
مَنْ عَمِلَ صَٰلِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ
وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُۥ حَيَوٰةً طَيِّبَةً ۖ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ
أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
Keterkaitan antara
gambar dengan ayat tersebut adalah ....
A.
Allah Swt.
menjanjikan kehidupan yang sejahtera bagi orang yang beriman dan beramal saleh
B.
Allah Swt.
menjanjikan surga Firdaus bagi orang yang beriman dan beramal saleh
C.
Allah Swt.
menjanjikan rezeki yang banyak bagi orang yang beriman dan beramal saleh
D.
Allah Swt.
menjanjikan kemuliaan bagi orang yang beriman dan beramal saleh
E.
Allah Swt. menjanjikan
kesenangan bagi orang yang beriman dan beramal saleh
Ans: A
11.
Orang beriman pasti akan diuji dengan keburukan dan kebaikan
selama ia masih hidup. Hal itu tidak lain untuk meningkatkan derajatnya di sisi
Allah serta membuatnya menjadi pribadi yang tangguh dan penuh empati terhadap
sesama manusia.
Ujian akan menghapuskan kesalahan-kesalahan dan mengangkat
derajatnya, hal ini hanya dapat dilakukan oleh orang-orang yang betul-betul
mentauhidkan Allah Swt.
dan mengikhlaskan ibadah hanya
kepada-Nya.
Perhatikan QS.
Al-Baqarah (2): 155 berikut!
وَلَنَبْلُوَنَّكُم
بِشَىْءٍ مِّنَ ٱلْخَوْفِ وَٱلْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ ٱلْأَمْوَٰلِ وَٱلْأَنفُسِ
وَٱلثَّمَرَٰتِ ۗ وَبَشِّرِ ٱلصَّٰبِرِينَ
Salah satu ujian dari Allah adalah ujian kelaparan. Lafadz yang berarti “kelaparan” adalah ... .
A. الْخَوفُ
B. الْجُوْعُ
C. الْأَمْوَالِ
D. الْأَنْفُسِ
E. الثَّمَرَاتِ
Ans: B
12.
Perhatikan gambar dan QS. Al-Furqan (25): 47 berikut!!
QS. Al-Furqan (25): 47
وَهُوَ ٱلَّذِى جَعَلَ لَكُمُ ٱلَّيْلَ
لِبَاسًا وَٱلنَّوْمَ سُبَاتًا وَجَعَلَ ٱلنَّهَارَ نُشُورًا
Keterkaitan antara
gambar dengan ayat tersebut adalah ....
A.
Allah Swt.
menciptakan matahari, bumi dan bulan
B.
Allah Swt. tidak menyukai segala sesuatu yang buruk dan munkar
C.
Allah Swt. menjadikan siang untuk berusaha dan malam untuk istirahat
D.
Allah Swt. menjadikan malam untuk berusaha dan siang untuk istirahat
E.
Allah Swt. menurunkan hujan dari langit
Ans: C
13.
Allah Swt. melarang manusia untuk membuat kerusakan di
muka bumi ini. Kerusakan bermakna luas, bukan hanya kerusakan bumi secara
fisik, tetapi juga kerusakan alam semesta beserta isinya (termasuk satwa di
dalamnya).
Allah
Swt. telah dengan jelas dan tegas melarang perusakan terhadap bumi dan alam
semesta ini dengan berkali-kali menegaskannya di dalam Al-Qur'an dan hadis agar
kita (manusia) tidak membuat kerusakan di muka bumi, karena dari semua makhluk
Allah yang dapat membuat kerusakan adalah manusia.
Perhatikan
HR. Bukhari Muslim dari Anas bin Malik berikut!
حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَمُحَمَّدُ
بْنُ عُبَيْدٍ الْغُبَرِيُّ وَاللَّفْظُ لِيَحْيَى قَالَ يَحْيَى أَخْبَرَنَا و
قَالَ الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ
يَغْرِسُ غَرْسًا أَوْ يَزْرَعُ زَرْعًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ طَيْرٌ أَوْ إِنْسَانٌ
أَوْ بَهِيمَةٌ إِلَّا كَانَ لَهُ بِهِ صَدَقَةٌ
Kandungan
dari hadis tersebut adalah ....
A.
keutamaan orang yang menjaga lingkungan
B.
keutamaan menanam pohon dan tanaman
C.
pentingnya menjaga kebersihan lingkungan
D.
sedekah merupakan kewajiban bagi umat muslim
E.
sedekah yang paling utama adalah sedekah jariyah
Ans:
B
14.
Manusia adalah makhluk Allah Swt. yang paling sempurna.
Baik dilihat dari bentuk fisiknya atau potensinya. Tidak ada yang bisa
menandingi manusia. Oleh karena itu, manusia berpotensi menjadi makhluk Allah
Swt. yang paling mulia di alam semesta ini. Bukan semata dilihat dari aspek
penampilannya, namun juga dari hakikat penciptaannya. Dari mulai proses
kehadirannya, hingga proses ketiadannya.
Ditinjau
dari segi proses penciptaan, manusia telah melalui serangkaian proses yang
sangat unik dan menakjubkan. Jauh melebihi makhluk Allah Swt. yang lainnya. Hal
ini sekaligus menunjukkan bahwa Allah Swt. adalah Zat yang Maha Besar dan Maha
Kuasa. Allah Swt. adalah Zat Maha Pencipta. Tidak ada yang dapat menandingi
hasil penciptaan-Nya.
Perhatikan
QS. Al-Mukminun (23): 14
ثُمَّ خَلَقْنَا ٱلنُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا ٱلْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا
ٱلْمُضْغَةَ عِظَٰمًا فَكَسَوْنَا ٱلْعِظَٰمَ لَحْمًا ثُمَّ أَنشَأْنَٰهُ
خَلْقًا ءَاخَرَ ۚ فَتَبَارَكَ ٱللَّهُ أَحْسَنُ ٱلْخَٰلِقِينَ
Tahap penciptaan manusia yang sesuai dengan
ayat yang bergarisbawah adalah ....
A.
tulang belulang itu Kami bungkus dengan
daging
B.
Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain
C.
air mani itu Kami jadikan segumpal darah
D.
segumpal daging itu Kami jadikan tulang
belulang
E.
segumpal darah itu Kami jadikan segumpal
daging
Ans: D
Multiple Response
1.
Perhatikan bacaan berikut!
Mukjizat Nabi Musa as.
Setiap rasul diberi amanah oleh
Allah Swt. untuk menyampaikan wahyu.
Mukjizat menjadi salah satu tanda kenabian yang diberikan oleh Allah Swt., termasuk kepada Nabi Musa as.
Kisah mukjizat mengubah tongkat menjadi ular
tertulis dalam ayat al-Qur'an tentang mukjizat Nabi Musa dalam surat al-A'raf
ayat 104-107. Dalam surat itu, dikisahkan Nabi Musa tengah diutus oleh Allah Swt. untuk menunjukkan
bukti-bukti kepada Fir’aun. Fir’aun pun menantang Nabi Musa as. untuk memperlihatkan bukti jika ia benar merupakan utusan
dari Allah Swt. Nabi Musa as. pun
melemparkan tongkatnya dan secara tiba-tiba tongkat itu berubah jadi ular
besar.
Selain itu, ada
juga mukjizat Nabi Musa as.
membelah lautan. Dalam al-Qur’an surat Taha ayat 77-78, Allah Swt. berfirman cara Nabi Musa as. dalam membelah lautan demi menyelamatkan diri, Kisah itu bermula dari kejaran para bala tentara Fir’aun yang ingin menangkap Nabi Musa as. dan umatnya. Namun, saat mencari jalan pergi mereka terjebak
di ujung perbatasan dengan laut, sehingga tidak ada jalan keluar kecuali melewati laut. Akhirnya, Nabi Musa memukul tongkat tersebut ke tanah
hingga membelah lautan. Nabi Musa dan pengikutnya pun berjalan di tengah-tengah
laut yang terbelah tersebut. Para pasukan Fir’aun pun mengikuti Nabi Musa as. ke dalam
lautan. Namun, mereka malah ditenggelamkan oleh Allah Swt.
Berdasarkan
bacaan tersebut, perbedaan antara mukjizat Nabi Muhammad dengan mukjizat Nabi
Musa as. adalah .... (Jawaban lebih dari 1)
A.
Kemu’jizatan al-Qur’an merupakan mu’jizat ma’nawi
B.
Kemu’jizatan Nabi Musa merupakan mu’jizat ma’nawi
C.
Kemu’jizatan al-Qur’an merupakan mu’jizat hissi
D.
Kemu’jizatan Nabi Musa merupakan mu’jizat hissi
E.
Kemu’jizatan al-Qur’an mampu ditandingi
nabi-nabi sebelum nabi Muhammad
Ans: A, D
2.
Hadis dari segi kuantitas dibagi menjadi dua, yaitu hadis Mutawatir dan
Ahad. Hadis Mutawatir adalah hadis yang diriwayatkan oleh sejumlah orang yang
banyak. Sedangkan hadis Ahad adalah hadis yang diriwayatkan oleh orang yang
banyak, tapi tidak sampai sejumlah hadis mutawatir
Perhatikan tabel berikut!
1 |
Hanya 1 orang perawi yang kurang sempurna kedlabitannya |
2 |
Terdapat 2 orang perawi pada salah satu tingkatan
perawi |
3 |
Hadis diriwayatkan oleh banyak perawi |
4 |
Cara periwayatan hadis bersifat hissi (menggunakan
indera) |
5 |
Ketidakmungkinan terjadi kesepakatan berdusta |
6 |
Banyaknya perawi hadis pada setiap tingkatan perawi
hadis |
Yang termasuk kriteria hadits mutawatir adalah ... (Jawaban
lebih dari 1)
A. 1,
2, 3
B. 1,
2, 4
C. 2,
3, 5
D. 3,
4, 5
E. 3,
4, 6
Ans: D, E
3.
Perhatikan hadis berikut!
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ «
رَغِمَ أَنْفُ ثُمَّ رَغِمَ أَنْفُ ثُمَّ رَغِمَ أَنْفُ ». قِيلَ مَنْ يَا رَسُولَ
اللَّهِ قَالَ « مَنْ أَدْرَكَ أَبَوَيْهِ عِنْدَ الْكِبَرِ أَحَدَهُمَا أَوْ
كِلَيْهِمَا فَلَمْ يَدْخُلِ الْجَنَّةَ ». صحيح مسلم)
Sikap yang sesuai dengan hadis tersebut adalah ....
(Jawaban lebih dari 1)
A. berbakti
kepada kedua orang tua memiliki nilai pahala yang sangat besar
B. hukum
menghormati guru adalah wajib
C. berbakti
kepada orang tua terutama ketika mereka masih hidup
D. senantiasa
amar ma’ruf nahi munkar
E. berbakti
kepada kedua orang tua pahalanya disejajarkan dengan jihad
Ans: A, C
4.
Perhatikan QS.
Al-Baqarah (2): 177 dan pernyataan berikut!
لَّيْسَ ٱلْبِرَّ أَن تُوَلُّوا۟ وُجُوهَكُمْ قِبَلَ
ٱلْمَشْرِقِ وَٱلْمَغْرِبِ وَلَٰكِنَّ ٱلْبِرَّ مَنْ ءَامَنَ بِٱللَّهِ
وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ وَٱلْمَلَٰٓئِكَةِ وَٱلْكِتَٰبِ وَٱلنَّبِيِّۦنَ وَءَاتَى
ٱلْمَالَ عَلَىٰ حُبِّهِۦ ذَوِى ٱلْقُرْبَىٰ وَٱلْيَتَٰمَىٰ وَٱلْمَسَٰكِينَ
وَٱبْنَ ٱلسَّبِيلِ وَٱلسَّآئِلِينَ وَفِى ٱلرِّقَابِ وَأَقَامَ ٱلصَّلَوٰةَ
وَءَاتَى ٱلزَّكَوٰةَ وَٱلْمُوفُونَ بِعَهْدِهِمْ إِذَا عَٰهَدُوا۟ ۖ
وَٱلصَّٰبِرِينَ فِى ٱلْبَأْسَآءِ وَٱلضَّرَّآءِ وَحِينَ ٱلْبَأْسِ ۗ
أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ صَدَقُوا۟ ۖ وَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُتَّقُونَ
1)
Kerabat dekat
2)
Orang miskin
3)
Orang yang meminta
4)
Gharim
5)
Hamba sahaya
Dari pernyataan tersebut, orang yang wajib kita beri harta yang kita cintai
sesuai kandungan QS. al-Baqarah (2): 177 adalah nomor ... .
A. 1, 3, 4
B. 1, 3, 5
C. 1, 4, 5
D. 2, 3, 5
E. 2, 4, 5
Ans: B, D
5.
Perhatikan QS. Al-Qashas (28): 77 berikut!
وَٱبْتَغِ فِيمَآ ءَاتَىٰكَ ٱللَّهُ ٱلدَّارَ
ٱلْءَاخِرَةَ ۖ وَلَا تَنسَ نَصِيبَكَ مِنَ ٱلدُّنْيَا ۖ وَأَحْسِن كَمَآ
أَحْسَنَ ٱللَّهُ إِلَيْكَ ۖ وَلَا تَبْغِ ٱلْفَسَادَ فِى ٱلْأَرْضِ ۖ إِنَّ
ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ ٱلْمُفْسِدِينَ
“Dan carilah pada apa
yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah
kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada
orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu
berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
yang berbuat kerusakan.”
Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!
1)
Menjadikan
pekerjaan duniawi sebagai sarana untuk mencapai tujuan akhirat
2)
Bersikap
tawaduk terhadap atasan yang merupakan pemilik perusahaan
3)
Menyeimbangkan
antara ibadah kepada Allah dan bekerja
4)
Memilih
pekerjaan yang memiliki gaji besar
5)
Memberikan
semua hasil pekerjaan kepada kaum duafa
6)
Melaksanakan
pekerjaan dengan niat mencari rida Allah
Berdasarkan
pernyataan-pernyataan tersebut, perilaku
yang sesuai dengan kandungan QS. Al-Qasas (28): 77
adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 5
E. 3 dan 6
Ans: B, E
6.
Masa remaja merupakan usia yang rawan dalam banyak hal, khususnya dalam hal
pergaulan. Kemajuan teknologi juga memicu meluasnya pergaulan. Apalagi pada
masa sekarang ini, zaman yang serba canggih. Pada masa kini, pergaulan bebas
menjadi bahaya utama yang dihadapi oleh kalangan remaja. Tidak hanya itu,
pergaulan bebas juga menimbulkan kekhawatiran para orang tua. Sebab usia remaja
yang masih labil sangat mudah terjebak oleh dampak negatif dari pergaulan. Meskipun
ada juga yang memanfaatkannya dengan baik untuk kemajuan.
Pergaulan bebas
merupakan salah satu penyebab rusaknya moral anak bangsa. Mereka merasa bebas
tanpa diperhatikan oleh orang tua. Sehingga mereka kehilangan akhlak mulia yang
seharusnya dimiliki oleh para calon pemimpin bangsa. Berbagai hal negatif dapat
mereka lakukan untuk memenuhi rasa bahagia. Pergaulan bebas menyebabkan anak
kehilangan sikap sopan dan hanya mengikuti trend zaman.
Perhatikan QS. Al-Isra’ (17):
32 berikut!
وَلَا
تَقْرَبُوا۟ ٱلزِّنَىٰٓ ۖ إِنَّهُۥ كَانَ فَٰحِشَةً وَسَآءَ سَبِيلًا
“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu
adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.”
Berdasarkan ayat tersebut, yang termasuk perilaku
mendekati zina adalah ....
A.
menutup aurat
B.
mendengar hal-hal yang mengundang nafsu
C.
berkhalwat
dengan lawan jenis
D.
menyapa lawan jenis
E.
menutup diri dari pergaulan
Ans: C, D