rahasia majalah sekolah dibaca


Tiap bulan sekolahmu mencetak majalah sekolah tapi waktu sampai di tangan siswa cuma dianggurin aja? minimal cuma dilihat cover sama daftar isinya aja? majalah sekolahmu terasa membosankan? kamu sebagai redaksi pastinya sedih dong kalau sampai mengalami hal seperti ini. Kamu butuh gebrakan perubahan untuk majalah sekolahmu yang so bored itu.

KMT sudah merangkum beberapa tips konten dan cara membuat layout majalah yang kekinian berikut ini, cekidot:

 

IDE KONTEN SERU

(Sumber ide : hai.grid.id)

 

1. Artikel Interview Warga Sekolah

Wawancara orang-orang yang asyik atau punya background yang unik buat ditanya-tanyai. Tim redaksi majalahmu tidak harus memberikan pertanyaan yang kaku dan begitu-begitu saja, sesuaikan dengan jenjang sekolahmu. Usahakan pertanyaan-pertanyaan itu tetap seru. Kamu nggak mesti memilih hanya mewawancarai orang-orang yang terkenal di sekolahmu aja dan nggak mesti yang diwawancarai adalah siswa, beberapa ide person berikut ini bisa jadi pertimbanganmu:

  • Satpam sekolah kamu yang suka ngajak ngobrol siswa-siswa yang lewat
  • Ibu kantin yang suka mempersilahkan pembeli membuat mi instan sendiri karena kantin ramai banget
  • Teman yang paling sering telat tapi tetap ketawa-ketiwi
  • Guru BK yang paling menakutkan
  • Penjaga perpustakaan yang suka merekomendasikan buku
  • dll

 

2. Artwork Galery

Di setiap jenjang sekolah selalu ada pelajaran senin budaya atau seni rupa. Ini bisa kamu manfaatkan sebagai ajang untuk menampilkan karya teman-temanmu satu sekolah. Ajak teman-temanmu untuk mengirim karyanya ke tim redaksi. Karya yang dikirim tidak selalu harus berasal dari tugas seni rupa, bisa dari seni musik, seni tari dan lain-lain berupa foto, bahkan bisa berasal dari luar karya tugas sekolah. Mereka juga bisa mengirimkan karya teman-teman yang lain yang menurut mereka keren dengan tetap menampilkan sumber. Lalu berikutnya tim redaksi akan menyortir karya yang memenuhi syarat (tidak menimbulkan kerugian pada pihak manapun).

 

3. Artikel Dan Gambar Berantai

Permainan sambung kata meski sederhana, terkesan old school, tapi seru dan tak lekang oleh zaman. Majalahmu bisa menampilkan hasil dari artikel atau gambar berantai yang dilakukan oleh anggota sebuah kelas. Mungkin ini bisa dijadwal setiap kelas bergantian untuk melakukannya. Dijamin bisa jadi ini adalah konten majalah yang paling ditunggu-tunggu setiap bulannya.

Tidak tahu apa itu artikel atau gambar berantai? Jadi ini permainan dimana masing-masing orang menulis atau membuat gambar di sebuah kertas yang sama secara bergantian, dan harus masih nyambung topiknya. Berasa bikin cerita bersama. Hasilnya di scan saja biar keotentikan tulisan teman-temanmu tidak hilang.

 

4. Ulasan Sekolah Lain

Siswa-siswa pasti punya rasa penasaran dengan sekolah lain. Tim redaksimu bisa mengulas prestasi yang berhasil di raih sekolah lain, yang baik-baik aja intinya. Ini bisa juga berguna untuk meningkatkan jiwa kompetensi di diri para siswa di sekolahmu. Saat melihat sekolah lain bisa begini dan begitu, sekolah mereka pasti bisa juga bukan? Mungkin lebih amannya ambil artikel sekolah yang ada di luar wilayahmu biar tidak terkesan terlalu saingan antar sekolah. Tidak selalu mengulas sekolahnya, bisa juga muridnya. Tidak selalu prestasi yang terlalu tinggi, bisa juga kebaikan-kebaikan kecil. Misal, sekolah SD di Jepang yang murid-muridnya selalu menata rak sepatu di kelasnya dengan baik. Berita murid-murid di luar Pulau Jawa yang tetap semangat berangkat ke sekolah meski harus melewati jembatan gantung, bisa sekalian untuk membangkitkan rasa simpati juga.

 

5. Kolom Curhat

Masa-masa sekolah bukannya tanpa masalah. Meski masalah yang dialami remaja tidak selalu lebih berat dari orang dewasa, tapi mereka juga perlu mengeluarkan uneg-unegnya dan mendapatkan solusi yang baik. Tim redaksi bisa bekerjasama dengan guru BK untuk konten ini. Sekalian untuk menghapus stereotipe bahwa guru BK pekerjaannya cuma menghukum murid nakal aja.

Guru BK membuka sesi konseling di jam-jam tertentu. Hasil dari konseling itu bisa jadi konten kolom curhat ini. Asal atas seizin siswa yang berkonseling. Tidak perlu mencantumkan nama tidak apa-apa. Konten ini juga bisa membantu siswa lain yang memiliki masalah yang sama secara tidak langsung. Dijamin majalah sekolahmu bakal jadi rebutan! InShaaAllah.

 

6. Quotes

Sekarang lagi musim banget quote-quote. Banyak peminatnya. Anak-anak muda juga suka. Tim redaksi bisa memasang konten quotes ini bersumber dari yang ada di dunia maya (dengan tetap menampilkan sumber) atau bisa juga membuka rubrik quote dari teman-teman dan warga sekolah. Ingat ya quote-nya yang baik-baik saja dan masih sesuai dengan jenjang sekolahmu.

 

IDE LAYOUT KEKINIAN

1. Warna Cerah Dan Bertema

Siswa-siswi yang notabennya anak-anak atau anak muda menyukai warna-warna ceria dan cerah. Biar majalahmu terlihat seperti majalah yang dijual di luar-luar, kamu perlu menyesuaikan komposisi warnanya. Pilih warna-warna yang senada dan bertema. Misal, di bulan ini temanya Green, ambil warna-warna hijau dan biru. Warna putih juga jangan dilupakan untuk menetralisir pencampuran warna. Warna putih juga mampu memberikan kesan bersih dan terang. Kamu bisa menggandeng desainer grafis untuk menciptakan majalah sekolah yang terlihat menarik.

 

2. Nuansa Abu-Abu Juga Bisa Terlihat Bagus

Tampilan abu-abu tidak selalu buruk. Kadang-kadang untuk mengurangi budget pencetakan majalah, kamu bisa pakai tema abu-abu. Edit foto-foto di dalam majalah menjadi filter abu-abu dengan tetap meninggalkan beberapa aksen warna lain sebagai pemanis. Ingat, foto-foto yang ada di majalah sebaiknya jangan ada yang pecah. Pakai foto-foto berkualitas tinggi. Untuk foto yang diambil dari source gratis di internet ambil yang resolusinya tinggi. Foto yang hasil jepretan kamera sendiri, usahakan jangan yang nge-shake. Kamu bisa juga menggandengan teman-temanmu yang jago fotografi untuk melakukan ini. Mereka bisa bangga karena foto hasil jepretan mereka terpajang di majalah sekolah.

 

2. Point Of Interest Di Cover Majalah

Pilih foto atau gambar yang menarik untuk majalah sekolahmu. Tidak harus selalu foto yang lucu dan mengundang tawa, bisa juga foto yang mampu membuat orang yang melihat berdecak kagum atau foto yang anti mainstream dan sulit dilupakan. Bisa juga pajang foto prestasi sekolahmu yang luar biasa.