kisi Dasar-dasar Teknik Perkapalan

 

SOAL ANCHOR UJIAN SEKOLAH BERSTANDAR NASIONAL

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

KURIKULUM 2013 TAHUN PELAJARAN 2018/2019

 

Mata Pelajaran            : Dasar-dasar Teknik Perkapalan

 

IPK

No.

Ujian Utama

Menentukan ukuran utama kapal

 

1.                   

Sebuah kapal tanker yang memiliki panjang  yang diukur dari perpotongan garis air diburitan sampai dengan perpotongan garis air di haluan disebut ….

A.  LPP

B.  LOA

C.  LWL

D.  L Freboard

E.   L

 

Menghitung volume kapal

 

2.                   

Sebuah kapal container memilki panjang kapal 80 meter, lebar kapal 15,20 meter, tinggi kapal 6,80 meter, sarat kapal 4,40 meter, luas tengah kapal = 65,94 m², panjang garis air 81,50 meter, koefisien midship 9,986, koefisien blok 0,706, tentukan  volume carene m3

A.  3777,38

B.  3767,32

C.  3757,28

D.  3767,38

E.   3776,26

 

Menentukan bagian gambar rencana garis suatu kapal

 

3.                   

 

Pada gambar di atas, garis- garis yang membentuk kelengkungan di bawah base line adalah ….

A.  sent

B.  water line

C.  buttock line

D.  sheer line

E.   base line

 

menjelaskan macam-macam perlengkapan kapal

 

4.                   

Perlengkapan kapal pada gambar di atas berfungsi untuk ….

A.  tempat pengikatan tali tambat saat kapal bersandar di dermaga

B.  mengarahkan tali tambat menuju bollard

C.  mengarahkan dan memperlancar tali tambat

D.  memutar penggulung tali / hawser

E.   mengarahkan rantai jangkar menuju chain locker

 

Menghitung koefisien bentuk kapal

 

5.                   

Kapal cargo memiliki ukuran utama kapal, panjang kapal 100 meter, lebar kapal 15 meter, tinggi kapal 7 meter, sarat kapal 5 meter, luas tengah kapal = 60 m², panjang garis air 95 meter, volume carene 7000 m2, luas garis air 1400 m2, tentukan  koefisien block kapal ….

A.  0,90

B.  0,92

C.  0,94

D.  0,96

E.  0,98

 

Menganalisa pengelasan SMAW sesuai prosedur

 

6.                   

Perhatikan gambar berikut !

Gambar terkait

Dalam proses pekerjaan diatas, peralatan kerja yang digunakan….

A.  mesin las, tabung las, jaket las, sarung tangan las, pipa las

B.  mesin las, jaket las, sarung tangan las, kap las, elektrode las

C.  mesin las, klem, tabung gas, elektrode, kap las, pipa las

D.  mesin las, kap las, klem, kabel las, penjepit elektrode, tabung gas

E.   mesin las, elektrode las, sepatu safety, klem kabel, kabel las, sarung las 

 

menerapkan cara kerja peralatan pemotongan logam dengan nyala api

 

7.                   

Pemotongan adalah tahap pekerjaan pemotongan bahan baku profil dan pelat baja sesuai dengan tanda potong yang telah ditetapkan pada proses penandaan. Urutkan langkah-langkah proses pemotongan manual di bawah ini !

1.    buat tanda pada benda kerja yang akan dipotong

2.    pilih tip brander potong sesuai dengan tebal pelat

3.    buka saluran pada gas oksigen dan acetylin

4.    panaskan benda dengan mendekatkan nyala api ke benda kerja

5.    nyalakan busur api dengan membuka katub acetylin

6.    atur tekanan gas acetylin dan oksigen dengan tebal pelat dan no.tip brander potong

7.    buka katub oksigen secara perlahan sampai membentuk nyala api netral

8.    mengerakkannya kea rah jalur yang sudah ditandai

9.    usahakan jarak nyala api dan kecepatan pemotongan konstan

10.    bukalah katub oksigen, setelah terlihat benda kerja mengalami pemanasan dari warna merah kekuningan

Urutan langkah-langkah proses pemotongan manual adalah….

A.     1,2,6,3,5,7,4,10,8,9

B.     1,2,6,3,7,5,4,10,9,8

C.     1,2,6,3,7,5,4,8,10,9

D.     1,2,3,6,5,7,4,8,10,9

E.      1,2,3,5,7,6,4,8,10,9

 

Mengatur pemotongan logam dengan nyala api sesuai prosedur

 

8.                   

Perhatikan gambar di bawah ini !

Gambar terkait

Nyala api pada brander potong diatas terjadi karburasi, disebabkan...

A. gas oksigen lebih banyak dari pad gas asetilin

B.  gas oksigen lebih banyak dari pada gas elpiji        

C.  gas oksigen sama banyaknya dengan gas elpiji

D. gas oksigen lebih sedikit dari pada gas asetilin

E.  gas oksigen sama banyaknya dengan gas asetilin

 

menentukan pengelasan Oksi Asetilen sesuai prosedur

 

9.                   

Las oksigen-asitelin adalah jenis alat pengelasan yang paling dasar. Sebenarnya las oksi-asitelin dan las karbit sedikit berbeda. Urutkanlah langkah-langkah dalam melaksanakan pengelasan oksi-asitelin di bawah ini !

1.      Pada regulator terdapat 2 buah gauge atau jarum penunjuk tekanan gas

2.      Tekanan output regulator adalah dengan memutar knob pada regulator

3.      Perhatikan jarum tabung yang menunukkan tekanan dan tabung yang menunjukkan

besar tekanan gas yang keluar dari regulator

4.      Tekanan untuk pengelasan plat-plat tipis (0,5-2mm), atur tekanan oksigen pada 10kg/cm² dan 5kg/cm² pada acetylin

5.      Putar knob searah jarum jam untuk menaikan tekanan dan sebaliknya untuk menurunkan tekanan

6.      mengantur campuran oksigen dan asitelin pada blender las

7.      matikan oksigen pada blender terlebih dahulu

8.      Buka keran pada tabung oksigen dan tabung asitelin

9.      matikan asitelin. Setelah itu matikan keran pada tabung oksigen dan tabung asitelin

Urutan langkah-langkah dalam proses pengelasan dengan oksi-acetylin

A.     1,2,4,3,6,5,7,8,9

B.     1,2,3,4,5,7,6,9,8

C.     1,2,4,3,6,5,7,8,9

D.     1,2,3,4,6,5,7,8,9

E.      1,2,3,4,7,5,6,9,8

 

mengkategorikan macam-macam jenis dan karakteristik bahan fiber

 

10.               

Perhatikan gambar di bawah ini !

fiberglass

Material Fiberglass adalah salah satu jenis bahan fiber komposit yang memiliki keunggulan yaitu kuat namun tetap ringan. Gambar di atas merupakan jenis fiber…

A.  Woven rooving

B.   Chopped strand mat

C.   Chopped Strand

D.  Continuos roving

E.   Roving