bekerja untuk akhirat

Apa yang kita perbuat untuk akhirat? Kita salat dan cepat sekali selesai. Kita berjalan selama satu jam atau 45 menit untuk sampai ke tempat kerja kita dan jika macet maka perlu waktu satu jam pergi dan satu jam kembali. Kemudian kita bekerja 9 atau 10 jam. Itu artinya 13 jam sehari untuk bekerja dan kalian tidur selama 6 jam. Kemudian 4 jam menonton TV dan video. Dan berapa lama yang kalian gunakan untuk ibadah? 5 menit? Jika kalian melakukan salat 5 waktu, maka kalikan dengan 5 atau 10 menit–hampir 1 jam. Kemudian kalian mengatakan bahwa kalian berkerja untuk Allah!
 
Bekerjalah untuk dunia seolah-olah kalian akan hidup selamanya, dan bekerjalah untuk Allah seolah-olah kalian mati besok. Jika seseorang datang dan mengatakan kepada kalian bahwa ia sedang sekarat karena kanker, apa yang terjadi? Ia merasa takut dan ia akan beribadah siang dan malam. Jadi perhatian semacam itu harus menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Jika kita tidak menjaganya, kita akan merugi.
 
Shaykh Hisham Kabbani
12990850_10153587945565886_3289107357471788320_n
 
Work for Akhira!
What are we doing for akhira? We pray and finish quickly. We are commuting one hour, or 45 min to reach our work and if there is traffic then it takes one hour there and back. Then we are working 9 or 10 hours. It means 13 hours a day for work and you sleep 6 hours. And then 4 hours on video and tv. And what are you spending on`ibadah? 5 minutes. That is if you pray 5 prayers. Multiply them 5 x 5 or 10 – it is one hour. Then you say you are dong for Allah!
Work for dunya as if you are living forever, and work for Allah as if you are dying tomorrow. If someone comes and tells you he is dying of cancer what happens. He is afraid and he will worship day and night. So that concern has to be in our daily life. If we are not keeping in our daily life we are losing.
Shaykh Hisham Kabbani