Telinga dibagi menjadi tiga bagian, yaitu telinga luar, telinga tengah, dan telinga dalam, seperti pada Gambar 9.6. Bunyi yang terdengar oleh telinga kita memerlukan medium. Jadi, mungkinkah kita dapat mendengar di ruang hampa udara? Tentu saja tidak. Bunyi memerlukan medium untuk merambat. Apakah di telinga terdapat medium untuk merambatkan bunyi? Telinga luar dan telinga tengah terisi oleh udara dan rongga telinga dalam terisi oleh cairan limfa. Bagian-bagian penyusun telinga dan fungsinya dapat dilihat pada
Bagian penyusun telinga Fungsi
Bagian luar
a. Daun telinga
b. Saluran telinga
(menghasilkan minyak serumen)
Mengumpulkan gelombang suara ke saluran telinga
Menangkap debu yang masuk ke saluran telinga
Mencegah hewan berukuran kecil masuk ke dalam telinga
Bagian tengah
a. Gendang telinga/membran timpani
b. Tulang telinga (maleus/ martil, inkus/landasan, stapes/sanggurdi)
c. Saluran eustachius
Menangkap gelombang suara dan mengubahnya menjadi getaran yang diteruskan ke tulang telinga
Meneruskan getaran dari gendang telinga ke rumah siput
Menghubungkan ruang telinga tengah dengan rongga mulut (faring) berfungsi untuk menjaga tekanan udara antara telinga tengah dengan saluran di telinga luar agar seimbang. Tekanan udara yang terlalu tinggi atau rendah disalurkan ke telinga luar dan akan mengakibatkan gendang telinga tertekan kuat sehingga dapat sobek
Bagian dalam
a. Rumah siput (koklea) Koklea merupakan saluran berbentuk spiral yang menyerupai rumah siput. Di dalam koklea terdapat adanya organ korti yang merupakan fonoreseptor. Organ korti berisi ribuan sel rambut yang peka terhadap tekanan getaran.
Getaran akan diubah menjadi impuls syaraf di dalam sel rambut tersebut dan kemudian diteruskan oleh syaraf ke otak.
b. Saluran gelang (labirin) Terdiri atas saluran setengah lingkaran (semisirkularis) yang berfungsi untuk mengetahui posisi tubuh (alat keseimbangan)
sumber : buku K13 kelas VIII Ilmu Pengetahuan Alam
Bagian penyusun telinga Fungsi
Bagian luar
a. Daun telinga
b. Saluran telinga
(menghasilkan minyak serumen)
Mengumpulkan gelombang suara ke saluran telinga
Menangkap debu yang masuk ke saluran telinga
Mencegah hewan berukuran kecil masuk ke dalam telinga
Bagian tengah
a. Gendang telinga/membran timpani
b. Tulang telinga (maleus/ martil, inkus/landasan, stapes/sanggurdi)
c. Saluran eustachius
Menangkap gelombang suara dan mengubahnya menjadi getaran yang diteruskan ke tulang telinga
Meneruskan getaran dari gendang telinga ke rumah siput
Menghubungkan ruang telinga tengah dengan rongga mulut (faring) berfungsi untuk menjaga tekanan udara antara telinga tengah dengan saluran di telinga luar agar seimbang. Tekanan udara yang terlalu tinggi atau rendah disalurkan ke telinga luar dan akan mengakibatkan gendang telinga tertekan kuat sehingga dapat sobek
Bagian dalam
a. Rumah siput (koklea) Koklea merupakan saluran berbentuk spiral yang menyerupai rumah siput. Di dalam koklea terdapat adanya organ korti yang merupakan fonoreseptor. Organ korti berisi ribuan sel rambut yang peka terhadap tekanan getaran.
Getaran akan diubah menjadi impuls syaraf di dalam sel rambut tersebut dan kemudian diteruskan oleh syaraf ke otak.
b. Saluran gelang (labirin) Terdiri atas saluran setengah lingkaran (semisirkularis) yang berfungsi untuk mengetahui posisi tubuh (alat keseimbangan)
sumber : buku K13 kelas VIII Ilmu Pengetahuan Alam