Tanah merupakan tempat hidup bagi berbagai makhluk hidup, termasuk tempat hidup bagi tumbuhan. Tumbuhan misalnya pohon jeruk tidak mampu berpindah-pindah untuk mencari kebutuhan hidupnya. Oleh karena itu, tanah harus dapat menyediakan segala keperluan hidup bagi pohon jeruk tersebut sehingga dapat terus tumbuh dan menghasilkan buah sehingga dapat kita nikmati.
Tumbuhan memerlukan unsur hara atau nutrisi pada tanah yang berupa mineral-mineral dan air yang terkandung dalam tanah. Beberapa tumbuhan, misalnya tanaman polong-polongan dan kacangkacangan membutuhkan bakteri yang ada di tanah untuk membantu akar melakukan penyerapan dan pengolahan zat hara.
a. Tempat Hidup Hewan dan Bakteri
Berdasarkan Aktivitas 10.1 kamu dapat mengetahui bahwa ternyata di dalam tanah terdapat banyak sekali hewan. Masih ingatkah kamu, hewan-hewan apa saja yang dapat kamu temukan pada saat pengamatan tersebut? Tanah berfungsi sebagai tempat hidup bagi berbagai macam hewan. Selain hewan, pada tanah juga terdapat bakteri, meskipun tidak dapat kamu lihat pada saat pengamatan. Bermilyar-milyar hewan dan bakteri hidup di atas dan dalam tanah.
b. Penunjang Kesehatan dan Penyedia Keperluan Manusia
Pernahkah kamu bermain bola atau menyaksikan pertandingan bola? Di manakah biasanya kamu bermain bola? Di manakah biasanya pertandingan sepak bola berlangsung?
Pertandingan sepak bola biasanya dilaksanakan di lapangan sepak bola, yang berupa lapangan rumput. Berbagai aktivitas manusia seperti sepak bola, bermain kelereng, dan lainnya dilakukan di atas tanah.
Rumah sebagian besar manusia dibangun di atas tanah. Manusia juga menggunakan berbagai jenis tanah sebagai bahan bangunan rumah.
Berbagai macam barang kerajinan dan perabotan rumah tangga juga banyak yang dibuat dari tanah.
Tumbuhan yang merupakan sumber pangan utama hampir semua mahkluk hidup tumbuh di tanah. Selain mengandung nutrisi yang penting bagi tumbuhan, tanah menyimpan berbagai macam logam, batubara dan minyak bumi yang dibutuhkan oleh manusia untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Emas, perak, timah, dan benda logam lain tersebar luas di dalam tanah, tetapi hanya beberapa wilayah di Indonesia yang tanahnya mengandung logam-logam tersebut.
Batubara dan minyak bumi juga tersimpan di tanah, sehingga perlu dilakukan penambangan dan pengeboran untuk mendapatkannya.
c. Penyedia dan Penyaring Air
Tahukah kamu di manakah sumber air berada? Sumber air berada di dalam tanah, meskipun banyak juga yang terdapat di atas permukaan tanah misalnya danau, sungai, dan laut. Agar dapat memperoleh air tanah, kita biasanya menggali tanah sampai beberapa meter untuk membuat sumur. Tentunya kamu sudah tidak asing lagi dengan sumur bukan? Air tanah banyak dimanfaatkan oleh hewan, tumbuhan, dan manusia. Air bersih yang berasal dari tanah biasanya dimanfaatkan untuk minum, mandi, mencuci, dan memasak oleh masyarakat.
Rumah tangga dan industri banyak menghasilkan limbah berupa air. Air kotor sisa buangan rumah tangga atau industri ada yang diolah dan ada juga yang langsung dibuang ke tanah melalui aliran sungai.
Beberapa bahan penyebab polusi (polutan) yang masuk ke tanah yang melalui air atau secara langsung masuk ke tanah dapat dinetralkan dan menjadi bahan yang tidak membahayakan lingkungan. Hal ini karena di dalam tanah terdapat bakteri atau mikroorganisme yang berfungsi menguraikan senyawa kompleks atau yang berbahaya menjadi lebih sederhana dan tidak merusak lingkungan.
Sumber : Buku k 13 Ilmu Pengetahuan Alam kelas IX
Tumbuhan memerlukan unsur hara atau nutrisi pada tanah yang berupa mineral-mineral dan air yang terkandung dalam tanah. Beberapa tumbuhan, misalnya tanaman polong-polongan dan kacangkacangan membutuhkan bakteri yang ada di tanah untuk membantu akar melakukan penyerapan dan pengolahan zat hara.
a. Tempat Hidup Hewan dan Bakteri
Berdasarkan Aktivitas 10.1 kamu dapat mengetahui bahwa ternyata di dalam tanah terdapat banyak sekali hewan. Masih ingatkah kamu, hewan-hewan apa saja yang dapat kamu temukan pada saat pengamatan tersebut? Tanah berfungsi sebagai tempat hidup bagi berbagai macam hewan. Selain hewan, pada tanah juga terdapat bakteri, meskipun tidak dapat kamu lihat pada saat pengamatan. Bermilyar-milyar hewan dan bakteri hidup di atas dan dalam tanah.
b. Penunjang Kesehatan dan Penyedia Keperluan Manusia
Pernahkah kamu bermain bola atau menyaksikan pertandingan bola? Di manakah biasanya kamu bermain bola? Di manakah biasanya pertandingan sepak bola berlangsung?
Pertandingan sepak bola biasanya dilaksanakan di lapangan sepak bola, yang berupa lapangan rumput. Berbagai aktivitas manusia seperti sepak bola, bermain kelereng, dan lainnya dilakukan di atas tanah.
Rumah sebagian besar manusia dibangun di atas tanah. Manusia juga menggunakan berbagai jenis tanah sebagai bahan bangunan rumah.
Berbagai macam barang kerajinan dan perabotan rumah tangga juga banyak yang dibuat dari tanah.
Tumbuhan yang merupakan sumber pangan utama hampir semua mahkluk hidup tumbuh di tanah. Selain mengandung nutrisi yang penting bagi tumbuhan, tanah menyimpan berbagai macam logam, batubara dan minyak bumi yang dibutuhkan oleh manusia untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Emas, perak, timah, dan benda logam lain tersebar luas di dalam tanah, tetapi hanya beberapa wilayah di Indonesia yang tanahnya mengandung logam-logam tersebut.
Batubara dan minyak bumi juga tersimpan di tanah, sehingga perlu dilakukan penambangan dan pengeboran untuk mendapatkannya.
c. Penyedia dan Penyaring Air
Tahukah kamu di manakah sumber air berada? Sumber air berada di dalam tanah, meskipun banyak juga yang terdapat di atas permukaan tanah misalnya danau, sungai, dan laut. Agar dapat memperoleh air tanah, kita biasanya menggali tanah sampai beberapa meter untuk membuat sumur. Tentunya kamu sudah tidak asing lagi dengan sumur bukan? Air tanah banyak dimanfaatkan oleh hewan, tumbuhan, dan manusia. Air bersih yang berasal dari tanah biasanya dimanfaatkan untuk minum, mandi, mencuci, dan memasak oleh masyarakat.
Rumah tangga dan industri banyak menghasilkan limbah berupa air. Air kotor sisa buangan rumah tangga atau industri ada yang diolah dan ada juga yang langsung dibuang ke tanah melalui aliran sungai.
Beberapa bahan penyebab polusi (polutan) yang masuk ke tanah yang melalui air atau secara langsung masuk ke tanah dapat dinetralkan dan menjadi bahan yang tidak membahayakan lingkungan. Hal ini karena di dalam tanah terdapat bakteri atau mikroorganisme yang berfungsi menguraikan senyawa kompleks atau yang berbahaya menjadi lebih sederhana dan tidak merusak lingkungan.
Sumber : Buku k 13 Ilmu Pengetahuan Alam kelas IX