FORMAT
PENYUSUNAN
KISI-KISI
SOAL USBN KEJURUAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Program Keahlian : Teknik Mesin
Kompetensi Keahlian : Teknik Pemesinan
Mata Pelajaran : C1- Gambar Teknik
Alokasi Waktu : 120 menit
Bentuk Soal : Pilihan Ganda / Essay
Jumlah Soal : 45 soal
No |
Kemampuan yang di uji |
Materi Pokok |
Indikator Soal |
Bentuk Soal |
Nomor soal |
Level |
Paket A |
Paket B |
||||
1 |
Memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan fungsi dan
cara penggunaan |
Pengenalan dan penggunanaan peralatan serta kelengkapan gambar teknik |
Siswa dapat memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan
fungsi dan cara penggunaan |
PG |
1 |
L-3 |
Dibawah
ini merupakan fungsi dari gambar teknik, kecuali … . A.
Gambar
sebagai bahasa Teknik B.
Gambar
sebagai Standar untuk diri sendiri C.
Gambar
sebagai bahan informasi D.
Gambar
sebagai gagasan dan pengembangan ide E.
Gambar
sebagai bahan komunikasi |
Keterangan ukuran gambar, jumlah benda yang harus diproduksi, semua
keterangan ini data dilihat dalam gambar, sesuai dengan fungsi gambar sebagai
... . A. Gambar sebagai bahasa Teknik B. Gambar sebagai Standar untuk
diri sendiri C. Gambar sebagai bahan
informasi D. Gambar sebagai gagasan dan
pengembangan ide E. Gambar sebagai bahan
komunikasi |
||||
Jawaban : B |
Jawaban : C |
|||||||||||
2 |
Memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan fungsi dan
cara penggunaan |
Pengenalan dan penggunanaan peralatan serta kelengkapan gambar teknik |
Siswa dapat memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan
fungsi dan cara penggunaan |
PG |
2 |
L-3 |
Standar yang digunakan dalam
gambar teknik adaah standar ISO. Berikut kepanjangan dari ISO adalah ……… A. Internasional
Standardization Organization B. Standardization
For Organization C. Internasional
Standardization For Organization D. Internasional
for Organization for Standardization E. Internasional
Organization For Standardization Berikut
adalah singkatan ISO yang benar yaitu Berikut
adalah singkatan ISO yang benar yaitu |
Standar yang digunakan dalam gambar
teknik adaah standar ISO. Berikut kepanjangan dari ISO adalah ……… A. Internasional
Standardization Organization B. Standardization
For Organization C. Internasional
Standardization For Organization D. Internasional
for Organization for Standardization E. Internasional
Organization For Standardization Berikut
adalah singkatan ISO yang benar yaitu Berikut
adalah singkatan ISO yang benar yaitu |
||||
Jawaban : A |
Jawaban : A |
|||||||||||
3 |
Memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan fungsi dan
cara penggunaan |
Pengenalan dan penggunanaan peralatan serta kelengkapan gambar teknik |
Siswa dapat memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan
fungsi dan cara penggunaan |
PG |
3 |
L-3 |
Ukuran
panjang dan lebar dari kertas A4 adalah ……. A.
841 mm x 594
mm B.
594 mm x 420
mm C.
420 mm x 297
mm D.
297 mm x 210
mm E.
210 mm x 148
mm |
Ukuran
panjang dan lebar dari kertas A3 adalah ……. A.
841 mm x 594
mm B.
594 mm x 420
mm C.
420 mm x 297
mm D.
297 mm x 210
mm E.
210 mm x 148
mm |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : C |
|||||||||||
4 |
Mengklarifikasi huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai prosedur dan
aturan penerapan |
Pengenalan aturan kelengkapan informasi gambar teknik: • Huruf gambar • Angka gambar • Etiket gambar |
Siswa dapat mengklarifikasi huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai
prosedur dan aturan penerapan |
PG |
4 |
L-1 |
Fungsi
etiket pada gambar adalah sebagai berikut, kecuali……… A.
Kolom untuk nama pembuat gambar B.
Kolom untuk nama instansi C.
Kolom untuk nomor gambar D.
Kolom untuk standar ISO E.
Kolom untuk proyeksi yang di pakai |
Fungsi
etiket pada gambar adalah sebagai berikut, kecuali……… A.
Kolom untuk nama pembuat gambar B.
Kolom untuk nama instansi C.
Kolom untuk nomor gambar D.
Kolom untuk standar ISO E.
Kolom untuk proyeksi yang di pakai |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : D |
|||||||||||
5 |
Mengklarifikasi huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai prosedur dan
aturan penerapan |
Pengenalan aturan kelengkapan informasi gambar teknik: • Huruf gambar • Angka gambar • Etiket gambar |
Siswa dapat mengklarifikasi huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai
prosedur dan aturan penerapan |
PG |
5 |
L-1 |
Pada
gambar etiket dibawah, nomor berapakah yang menunjukkan keterangan judul dan
ukuran kertas gambar adalah ………. A.
1 dan 2 B.
4 dan 5 C.
11 dan 10 D.
10 dan 8 E.
7 dan 11 |
Pada
gambar etiket dibawah, nomor berapakah yang menunjukkan keterangan nomor
gambar dan Instansi adalah …….. A.
1 dan 2 B.
4 dan 5 C.
11 dan 10 D.
10 dan 8 E.
9 dan 11 |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : E |
|||||||||||
6 |
Memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan fungsi dan
cara penggunaan |
Pengenalan dan penggunanaan peralatan serta kelengkapan gambar teknik |
Siswa dapat memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan
fungsi dan cara penggunaan |
PG |
6 |
L-3 |
Pada
pensil gambar pada umumnya terhdapat kode tingkat kekerasan pensil pada
bagian pangkalnya. Yang termasuk pensil yang memiliki tingkat kekerasan
“keras” adalah …….. A.
2B B.
4B C.
HB D.
F E.
4H |
Pada
pensil gambar pada umumnya terhdapat kode tingkat kekerasan pensil pada
bagian pangkalnya. Yang termasuk pensil yang memiliki tingkat kekerasan
“Lunak” adalah …….. A.
2B B.
B C.
HB D.
F E.
2H |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : A |
|||||||||||
7 |
Membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan fungsi garis |
Pengenalan bentuk dan fungsi garis gambar |
Siswa dapat membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan
fungsi garis |
PG |
7 |
L-3 |
S A.
S:L = 1 : 2 B.
S:L = 1 : 4 C.
S:L = 1 : 6 D.
S:L = 1 : 3 E.
S:L = 1 : 5 |
S A.
S:L = 1 : 2 B.
S:L = 1 : 4 C.
S:L = 1 : 6 D.
S:L = 1 : 3 E.
S:L = 1 : 5 |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : D |
|||||||||||
8 |
Membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan fungsi garis |
Pengenalan bentuk dan fungsi garis gambar |
Siswa dapat membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan
fungsi garis |
PG |
8 |
L-3 |
Dibawah
ini yang bukan merupakan gambar tanda pemotongan yang sesuai dengan
aturan-aturan menggambar teknik adalah …… B. E. |
Dibawah
ini yang bukan merupakan gambar tanda pemotongan setempat/sebagian yang
sesuai dengan aturan-aturan menggambar teknik adalah …… B. E. |
||||
Jawaban : A |
Jawaban : B |
|||||||||||
9 |
Mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi orthogonal (2D) berdasarkan
aturan gambar proyeksi |
Pengenalan jenis gambar proyeksi: Gambar orthogonal Cara dan penyajian gambar proyeksi orthogonal |
Siswa dapat mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi orthogonal (2D)
berdasarkan aturan gambar proyeksi |
PG |
9 |
L-2 |
A.
Proyeksi
Amerika B.
Proyeksi
Eropa C.
Proyeksi
Isometri D.
Proyeksi
Dimetri E.
Proyeksi
Ortogonal |
Gambar
dibawah ini adalah bentuk simbol dari gambar proyeksi….. A.
Proyeksi
Amerika B.
Proyeksi
Eropa C.
Proyeksi
Isometri D.
Proyeksi
Dimetri E.
Proyeksi
Ortogonal |
||||
Jawaban : A |
Jawaban : B |
|||||||||||
10 |
Mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi piktorial (3D) berdasarkan
aturan gambar proyeksi |
Pengenalan jenis gambar proyeksi: • Gambar piktorial Cara dan penyajian gambar proyeksi piktorial: • isometric • Dimetri • oblique/ miring • perspektif |
Siswa dapat mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi piktorial (3D)
berdasarkan aturan gambar proyeksi |
PG |
10 |
L-2 |
Dalam
gambar proyeksi yang menggunakan sistem menarik garis menuju titik hilang,
seperti yang terlihat dalam gambar dibawah ini merupakan proyeksi….. A.
Proyeksi
Miring B.
Proyeksi
Dimetri C.
Proyeksi
Perspektif D.
Proyeksi Ortogonal E.
Proyeksi
Isometri |
Dalam
gambar proyeksi yang menggunakan sistem menarik garis menuju titik hilang,
seperti yang terlihat dalam gambar dibawah ini merupakan proyeksi….. A.
Proyeksi
Miring B.
Proyeksi
Dimetri C.
Proyeksi
Perspektif D.
Proyeksi Ortogonal E.
Proyeksi
Isometri |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : B |
|||||||||||
11 |
Mengklarifikasi huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai prosedur dan
aturan penerapan |
Pengenalan aturan kelengkapan informasi gambar teknik: • Huruf gambar • Angka gambar • Etiket gambar |
Siswa dapat mengklarifikasi huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai
prosedur dan aturan penerapan |
PG |
11 |
L-1 |
Huruf
dan angka yang dipakai pada gambar teknik, yang dianjurkan oleh ISO
3098/1-1974. Jika tinggi huruf dinyatakan dengan “h”, maka untuk jarak antar
garis untuk Type A adalah ……. A.
(10/14).h B.
(2/14).h C.
(20/14).h D.
(6/14).h E.
(1/14).h |
Huruf
dan angka yang dipakai pada gambar teknik, yang dianjurkan oleh ISO
3098/1-1974. Jika tinggi huruf dinyatakan dengan “h”, maka untuk jarak antar
garis untuk Type B adalah ……. A.
(7/10).h B.
(2/10).h C.
(6/10).h D.
(14/10).h E.
(1/10).h |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : D |
|||||||||||
12 |
Mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi orthogonal (2D) berdasarkan
aturan gambar proyeksi |
Pengenalan jenis gambar proyeksi: Gambar orthogonal Cara dan penyajian gambar proyeksi orthogonal |
Siswa dapat mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi orthogonal (2D)
berdasarkan aturan gambar proyeksi |
PG |
12 |
L-2 |
Gambar
dibawah ini merupakan contoh dari jenis gambar proyeksi….. A.
Proyeksi
Amerika B.
Proyeksi
Dimetri C.
Proyeksi
Eropa D.
Proyeksi
Ortogonal E.
Proyeksi
Isometri |
Gambar
dibawah ini merupakan contoh dari jenis gambar proyeksi….. A.
Proyeksi
Amerika B.
Proyeksi
Dimetri C.
Proyeksi
Eropa D.
Proyeksi
Ortogonal E.
Proyeksi
Isometri |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : A |
|||||||||||
13 |
Mengelompokkan gambar konstruksi geometris berdasarkan bentuk konstruksi
sesuai prosedur |
Gambar konstruksi geometris: • Konstruksi garis • Konstruksi sudut • Konstruksi lingkaran • Konstruksi garis singgung • Konstruksi gambar bidang |
Siswa dapat mengelompokkan gambar konstruksi geometris berdasarkan bentuk
konstruksi sesuai prosedur |
PG |
13 |
L-3 |
Perhatikan gambar konstruksi
geometri dibawah ini ! gambar tersebut merupakan
gambar konstruksi sudut ........ A.
30º B.
60º C.
450º D.
90º E.
75º |
Perhatikan gambar konstruksi
geometri dibawah ini ! gambar tersebut merupakan
gambar konstruksi sudut ........ A.
30º B.
60º C.
450º D.
90º E.
75º |
||||
Jawaban : B |
Jawaban : A |
|||||||||||
14 |
Mengelompokkan gambar konstruksi geometris berdasarkan bentuk konstruksi
sesuai prosedur |
Gambar konstruksi geometris: • Konstruksi garis • Konstruksi sudut • Konstruksi lingkaran • Konstruksi garis singgung • Konstruksi gambar bidang |
Siswa dapat mengelompokkan gambar konstruksi geometris berdasarkan bentuk
konstruksi sesuai prosedur |
PG |
14 |
L-3 |
Garis lengkung yang didapat dari titik yang terletak pada busur
lingkaran yang dibuka merupakan gambar .......... A.
Epicycloida B.
Hipocycloida C.
Cycloida D.
Hiperbola E.
Evolvente |
Garis lengkungan yang didapat dari sebuah lingkaran yang bergelinding di
dalam lingkaran lain merupakan gambar ........ A.
Epicycloida B.
Hipocycloida C.
Cycloida D.
Hiperbola E.
Evolvente |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : B |
|||||||||||
15 |
Memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan fungsi dan
cara penggunaan |
Pengenalan dan penggunanaan peralatan serta kelengkapan gambar teknik |
Siswa dapat memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan
fungsi dan cara penggunaan |
PG |
15 |
L-3 |
Gambar alat gambar berikut
adalah alat gambar ....... A. Mal huruf B. Mal lingkaran C. Mal busur D. Mal elips E. Mal universal |
Gambar alat gambar berikut
adalah alat gambar ....... A. Mal huruf B. Mal lingkaran C. Mal busur D. Mal elips E. Mal universal |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : C |
|||||||||||
16 |
Membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan fungsi garis |
Pengenalan bentuk dan fungsi garis gambar |
Siswa dapat membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan
fungsi garis |
PG |
16 |
L-3 |
Garis
gores ( – – – – – – – – – – ) pada gambar kerja digunakan untuk ….. A.
Garis sumbu B.
Garis
simetri C.
Garis nyata D.
Garis nyata terhalang E.
Garis ukur |
Garis
kontinu tipis ( _______________ ) pada gambar kerja digunakan untuk ….. A.
Garis sumbu B.
Garis
simetri C.
Garis nyata D.
Garis nyata
terhalang E.
Garis ukur |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : E |
|||||||||||
17 |
Menggunakan aturan tanda ukuran dan peletakan ukuran gambar berdasarkan
komponen garis ukuran, garis bantu ukuran, batas ukuran, angka dan simbol
ukuran |
Tanda ukuran dan aturan peletakan ukuran gambar • Garis ukuran • Garis bantu ukuran • Batas ukuran • Angka dan simbol ukuran |
Siswa dapat menggunakan aturan tanda ukuran dan peletakan ukuran gambar
berdasarkan komponen garis ukuran, garis bantu ukuran, batas ukuran, angka
dan simbol ukuran |
PG |
17 |
L-2 |
Perhatikan
gambar dibawah ini. Yang merupakan pemberian ukuran untuk pengukuran dimensi
“Non Fungsional” adalah ………… A.
A B.
B C.
C D.
D E.
A dan C |
Perhatikan
gambar dibawah ini. Yang merupakan pemberian ukuran untuk pengukuran dimensi
“Tambahan” adalah ………… A.
A B.
B C.
C D.
D E.
A dan C |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : A |
|||||||||||
18 |
Menggunakan aturan tanda ukuran dan peletakan ukuran gambar berdasarkan
komponen garis ukuran, garis bantu ukuran, batas ukuran, angka dan simbol
ukuran |
Tanda ukuran dan aturan peletakan ukuran gambar • Garis ukuran • Garis bantu ukuran • Batas ukuran • Angka dan simbol ukuran |
Siswa dapat menggunakan aturan tanda ukuran dan peletakan ukuran gambar
berdasarkan komponen garis ukuran, garis bantu ukuran, batas ukuran, angka
dan simbol ukuran |
PG |
18 |
L-2 |
Perhatikan
gambar dibawah ini. Untuk benda-benda bentuk tertentu, untuk pencantuman
ukuran yang disertai symbol bentuknya. Bagian yang menyatakan symbol bidang
rata adalah …… A.
1 B.
2 C.
3 D.
4 E.
5 |
Perhatikan
gambar dibawah ini. Untuk benda-benda bentuk tertentu, untuk pencantuman
ukuran yang disertai symbol bentuknya. Bagian yang menyatakan symbol ukuran
bujur sangkar adalah …… A.
1 B.
3 C.
4 D.
5 E.
7 |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : E |
|||||||||||
19 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
19 |
L-2 |
Gambar suaian poros dengan lobang seperti pada gambar, pengertian ukuran
yang tercantum pada gambar adalah …. A.
ukuran poros dan lobang dengan toleransi
h7/G6. B.
ukuran nominal poros Ø50 mm,
berada pada daerah toleransi G dengan kualitas 6 dan lobang Ø 50 mm daerah
toleransi h kualitas 7 C.
ukuran nominal lobang Ø 50 mm,
berada pada daerah h dengan toleransi 7 dan poros Ø 50 mm daerah toleransi G
kualitas 6 D.
ukuran nominal poros Ø50 mm,
berada pada daerah toleransi h dengan kualitas 7 dan lobang Ø 50 mm daerah
toleransi G kualitas 6 E.
ukuran nominal lobang Ø 50 mm,
berada pada daerah toleransi H dengan kualitas 7 dan poros Ø 50 mm daerah
toleransi g kualitas 6 |
Gambar suaian poros dengan lobang seperti pada gambar, pengertian ukuran
yang tercantum pada gambar adalah …. A.
ukuran poros dan lobang dengan
toleransi h7/G6. B.
ukuran nominal poros Ø50 mm,
berada pada daerah toleransi G dengan kualitas 6 dan lobang Ø 50 mm daerah
toleransi h kualitas 7 C.
ukuran nominal lobang Ø 50 mm,
berada pada daerah h dengan toleransi 7 dan poros Ø 50 mm daerah toleransi G
kualitas 6 D.
ukuran nominal poros Ø50 mm,
berada pada daerah toleransi h dengan kualitas 7 dan lobang Ø 50 mm daerah
toleransi G kualitas 6 E.
ukuran nominal lobang Ø 50 mm,
berada pada daerah toleransi H dengan kualitas 7 dan poros Ø 50 mm daerah
toleransi g kualitas 6 |
||||
Jawaban : A |
Jawaban : E |
|||||||||||
20 |
Memprediksi penerapan jenis gambar potongan berdasarkan jenis potongan
sesuai aturan potongan dalam satu bidang, lebih dari satu bidang, setengah, setempat, diputar, berurutan, dan
potongan melintang |
pengenalan dan penerapan jenis gambar potongan: • potongan dalam satu bidang • potongan lebih dari satu bidang • potongan setengah • potongan setempat • potongan diputar • potongan berurutan • potongan melintang |
Siswa dapat memprediksi penerapan jenis gambar potongan berdasarkan jenis
potongan sesuai aturan potongan dalam satu bidang, lebih dari satu
bidang, setengah, setempat, diputar,
berurutan, dan potongan melintang |
PG |
20 |
L-2 |
Gambar
berikut ini yang merupakan gambar potongan setempat adalah …. B. |
Gambar
berikut ini yang merupakan gambar potongan penuh adalah …. B. |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : B |
|||||||||||
21 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
21 |
L-2 |
Simbol
toleransi geometris seperti gambar berikut yang menunjukkan permukaan harus
terletak di antara dua bidang dengan jarak 0,1 mm yang sejajar dengan sumbu
dari lubang adalah .... B. C. D. |
Simbol
toleransi geometris seperti gambar berikut yang menunjukkan permukaan harus
terletak di antara dua bidang dengan jarak 0,1 mm yang sejajar dengan sumbu
dari lubang adalah .... B. C. D. |
||||
Jawaban : A |
Jawaban : A |
|||||||||||
22 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
22 |
L-2 |
Benda
kerja dengan ukuran seperti pada gambar , maka besar toleransinya adalah …. A.
0,02 mm B.
0,03 mm C.
0,05 mm D.
0,20 mm E. 0,30 mm |
Benda
kerja dengan ukuran seperti pada gambar , maka besar toleransinya adalah …. A.
0,02 mm B.
0,03 mm C.
0,05 mm D.
0,20 mm E. 0,30 mm |
||||
Jawaban : B |
Jawaban : C |
|||||||||||
23 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
23 |
L-2 |
Dalam sistem toleransi
standar internasional (IT), kwalitas toleransi untuk pekerjaan-pekerjaan
permesinan yanng sangat teliti, teliti dan biasa seta pekerjaan mampu tukar
nilai kwalitas toleransinya adalah ......... A. IT 01 B. IT 2 C. IT 6 D. IT 12 E. IT 16 |
Dalam sistem toleransi
standar internasional (IT), kwalitas toleransi untuk pekerjaan yang kasar
seperti pekerjaan pengecoran pemotongan nilai kwalitas toleransinya adalah
......... A. IT 01 B. IT 2 C. IT 6 D. IT 10 E. IT 16 |
||||
Jawaban : B |
Jawaban : E |
|||||||||||
24 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
24 |
L-2 |
Toleransi untuk Kedudukan
sumbu, sisi atau bidang yang berpasangan satu sama lain terhadap bidang
patokan disebut ........... A. Toleransi kesejajaran B. Toleransi kemiringan C. Toleransi konsentrisitas D. Toleransi posisi E. Toleransi kesimetrisan |
Toleransi yang diberikan
pada suatu garis proyeksi yang harus terletak diantara dua garis proyeksi
yang menyinggung lingkaran-lingkaran yang berdiamerter disebut ........... A. Toleransi profil garis B. Toleransi kemiringan C. Toleransi konsentrisitas D. Toleransi posisi E. Toleransi kesimetrisan |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : A |
|||||||||||
25 |
Mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi orthogonal (2D) berdasarkan aturan gambar proyeksi |
Pengenalan
jenis gambar proyeksi: ·
Gambar orthogonal Cara dan
penyajian gambar proyeksi orthogonal: |
Siswa dapat mengintegrasikan persyaratan gambar proyeksi orthogonal (2D) berdasarkan aturan gambar proyeksi |
PG |
25 |
L-2 |
Gambar proyeksi orthogonal
pada gambar obyek dibawah ini adalah …… |
Gambar proyeksi orthogonal
pada gambar obyek dibawah ini adalah …… |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : D |
|||||||||||
26 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
26 |
L-2 |
Perbedaan ukuran antara kedua harga
batas (two permissible limits) dimana ukuran atau jarak permukaan/batas
geometri komponen harus terletak (diijinkankan) disebut A.
Suaian B.
Kesesakan C.
Toleransi D.
Kelonggaran E.
Toleransi Geometri |
Toleransi
adalah perbedaan ukuran yang diperbolehkan antara ukuran.... A.
Batas terbesar dan terukur. B.
Batas terbesar dan batas maksimal C.
Batas terbesar dan sesuaian. D.
Batas terbesar dan terkecil. E.
Batas terbesar dan ijin. |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : D |
|||||||||||
27 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
27 |
L-2 |
Yang tidak termasuk kedalam batas toleransi pada penunjukan
ukuran dibawah ini adalah........ A.
29,98 mm B.
29,95 mm C.
29,94 mm D.
29,96 mm E.
29,97 mm |
Yang tidak termasuk kedalam batas toleransi pada penunjukan
ukuran dibawah ini adalah........ A.
29,98 mm B.
29,95 mm C.
29,94 mm D.
29,96 mm E.
29,97 mm |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : C |
|||||||||||
28 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
28 |
L-2 |
Simbol Kekasaran yang
ditunjukkan sebagaimana gambar di bawah secara ekonomis dapat dicapai dengan
pengerjaan…. A.
Sand blasting B.
Bubut C.
Frais D.
Skrap E.
Poles |
Simbol Kekasaran yang
ditunjukkan sebagaimana gambar di bawah secara ekonomis dapat dicapai dengan
pengerjaan…. A.
Sand blasting B.
Bubut C.
Frais D.
Skrap E.
Poles |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : B |
|||||||||||
29 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
29 |
L-2 |
Suatu Ukuran dari pekerjaan poros yang mempunyai ukuran diameter
nominal 27 mm dikerjakan dengan toleransi kualitas IT7 ( besar toleransi 16.i
) dengan ketentuan A.
45 m B.
22 m C.
30 m D.
13,7 m E.
27 m |
Suatu Ukuran dari pekerjaan poros yang mempunyai ukuran diameter
nominal 27 mm dikerjakan dengan toleransi kualitas IT7 ( besar toleransi 16.i
) dengan ketentuan A.
45 m B.
22 m C.
30 m D.
13,7 m E.
27 m |
||||
Jawaban : B |
Jawaban : B |
|||||||||||
30 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
30 |
L-2 |
Suatu gambar suaian poros dengan lubang mempunyai ukuran Æ25 H7/k6, pengertian dari ukuran tersebut adalah …. A.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis poros dengan daerah toleransi poros k6, lubang H7 B.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis poros dengan daerah toleransi lubang k6, poros H7 C.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis lubang dengan daerah toleransi poros lubang H7, poros k6
D.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis lubang dengan daerah toleransi lubang k, poros H E.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis lubang dengan daerah toleransi H7-k6 |
Suatu gambar suaian poros dengan lubang mempunyai ukuran Æ25 H7/k6, pengertian dari ukuran tersebut adalah …. A.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis poros dengan daerah toleransi poros k6, lubang H7 B.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis poros dengan daerah toleransi lubang k6, poros H7 C.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis lubang dengan daerah toleransi poros lubang H7, poros k6
D.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis lubang dengan daerah toleransi lubang k, poros H E.
Diameter nominal 25
mm pada sistem basis lubang dengan daerah toleransi H7-k6 |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : C |
|||||||||||
31 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
31 |
L-2 |
Simbol dasar tanda pengerjaan yang belum mempunyai arti menurut
standar ISO adalah ....... A. B.
D. E. |
Simbol dasar tanda pengerjaan yang bahannya tidak boleh
dikerjakan menurut standar ISO adalah ....... A. C.
D. E. |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : A |
|||||||||||
32 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
32 |
L-2 |
Pengertian tanda pengerjaan pada gambar berikut ini dengan tanda huruf B adalah ….. A.
Nilai kekasaran B.
Arah bekas pengerjaan C.
Cara produksi
pengerjaan D.
Kelonggaran pemesinan E.
Panjang contoh |
Pengertian tanda pengerjaan pada gambar berikut ini dengan tanda huruf A adalah ….. A.
Nilai kekasaran B.
Arah bekas pengerjaan C.
Cara produksi
pengerjaan D.
Kelonggaran pemesinan E.
Panjang contoh |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : A |
|||||||||||
33 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
33 |
L-2 |
Pengertian simbol pada gambar berikut adalah ……… A.
Toleransi kesejajaran
0,001 mm terhadap referensi A B.
Toleransi kelurusan
0,001 mm terhadap referensi A C.
Toleransi kemiringan
0,001 mm terhadap referensi A D.
Toleransi kerataan
0,001 mm terhadap referensi A E.
Toleransi
kesimetrisan 0,001 mm terhadap referensi A |
Pengertian simbol pada gambar berikut adalah ……… A.
Toleransi kesejajaran
0,2 mm terhadap referensi A B.
Toleransi kelurusan
0,2 mm terhadap referensi A C.
Toleransi kemiringan
0,2 mm terhadap referensi A D.
Toleransi kerataan
0,2 mm terhadap referensi A E.
Toleransi
kesimetrisan 0,2 mm terhadap referensi A |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : |
|||||||||||
34 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
34 |
L-2 |
Arti tanda seperti pada gambar dibawah ini adalah
................. A.
Suatu batang silinder
dikerjakan dengan mesin bubut dengan feeding 0,4 mm dengan harga kekasaran N7 B.
Suatu lubang
dikerjakan dengan mesin bubut dengan panjang 0,4 mm dengan harga kekasaran N7 C.
Suatu batang silinder
dikerjakan dengan mesin bubut dengan kelonggaran pemesinan 0,4 mm dengan
harga kekasaran N7 D.
Suatu batang silinder
dikerjakan dengan mesin bubut dengan kedalaman pemakanan 0,4 mm dengan harga
kekasaran N7 E.
Suatu lubang
dikerjakan dengan mesin bubut dengan kecepatan sayat 0,4 mm dengan harga
kekasaran N7 |
Arti tanda seperti pada gambar dibawah ini adalah
................. F.
Suatu batang silinder
dikerjakan dengan mesin bubut dengan feeding 0,4 mm dengan harga kekasaran N7 G.
Suatu lubang
dikerjakan dengan mesin bubut dengan panjang 0,4 mm dengan harga kekasaran N7 H.
Suatu batang silinder
dikerjakan dengan mesin bubut dengan kelonggaran pemesinan 0,4 mm dengan
harga kekasaran N7 I.
Suatu batang silinder
dikerjakan dengan mesin bubut dengan kedalaman pemakanan 0,4 mm dengan harga
kekasaran N7 J.
Suatu lubang
dikerjakan dengan mesin bubut dengan kecepatan sayat 0,4 mm dengan harga
kekasaran N7 |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : C |
|||||||||||
35 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
35 |
L-2 |
Dalam sistem standar batas dan suaian, sekelompok toleransi yang dianggap
mempunyai ketelitian yang setaraf untuk semua ukuran adalah ....... A. Standar toleransi B. Kwalitas toleransi C. Penyimpangan toleransi D. Suaian toleransi E.
Tingkat toleransi |
Toleransi yang mewakili beberapa ukuran dasar dengan torenasi
tersebut dicantumkan adalah.... A.
Toleransi umum B.
Toleransi khusus C.
Toleransi geometrik D.
Toleransi posisi E.
Toleransi bentuk |
||||
Jawaban : B |
Jawaban : B |
|||||||||||
36 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
36 |
L-2 |
Dari gambar dari penunjukan ukuran toleransi dibawah ini,
pernyataan yang tidak sesuai adalah .............. A.
Diameter nominal 18
mm B.
Menyatakan toleransi
khusus C.
Diameter maksimum yang
diijinkan 18,05 mm D.
Diameter minimum yang
diijinkan 17,95 mm E.
Harga toleransinya
adalah 0,05 mm |
Dari gambar dari penunjukan ukuran toleransi dibawah ini,
pernyataan yang tidak sesuai adalah .............. A.
Diameter nominal 18
mm B.
Menyatakan toleransi khusus C.
Diameter maksimum
yang diijinkan 18,05 mm D.
Diameter minimum yang
diijinkan 17,95 mm E.
Harga toleransinya
adalah 0,05 mm |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : E |
|||||||||||
37 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
37 |
L-2 |
Lambang penunjukan ukuran untuk basis
lubang Æ45 H7/js6 adalah merupakan jenis
suaian ………. A.
suaian longgar B.
suaian paksa C.
suaian pas D.
suaian yang diijinkan E.
suaian umum |
Lambang penunjukan ukuran untuk basis
lubang Æ45 H7/g6 adalah merupakan jenis
suaian ………. A.
suaian longgar B.
suaian paksa C.
suaian pas D.
suaian yang diijinkan E.
suaian umum |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : A |
|||||||||||
38 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
38 |
L-2 |
Pengertian simbol pada gambar berikut menunjukan toleransi
geometri ……… A.
Kesimetrisan B.
Kerataan C.
Kemiringan D.
Kesejajaran E.
Kesilidrsan |
Pengertian simbol pada gambar berikut menunjukan toleransi
geometri ……… A.
Kesimetrisan B.
Kerataan C.
Kemiringan D.
Kesejajaran E.
Kelurusan |
||||
Jawaban : D |
Jawaban : |
|||||||||||
39 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
39 |
L-2 |
Lambang arah pengerjaan pada gambar seperti pada gambar dibawah
ini adalah .......... A.
Saling berpotongan
dalam dua arah B.
Tegak lurus pada
bidang proyeksi C.
Kurang lebih bulat
relatif terhadap titik pusat permukaan D.
kurang lebih radial
relatif terhadap titik pusat permukaan E.
Dalam segala arah |
Lambang arah pengerjaan pada gambar seperti pada gambar dibawah
ini adalah .......... A.
Saling berpotongan
dalam dua arah B.
Tegak lurus pada
bidang proyeksi C.
Kurang lebih bulat
relatif terhadap titik pusat permukaan D.
kurang lebih radial
relatif terhadap titik pusat permukaan E.
Dalam segala arah |
||||
Jawaban : E |
Jawaban : C |
|||||||||||
40 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
PG |
40 |
L-2 |
Pada Gambar diatas yang menunjukan Nilai kekasaran permukaan N6
merupakan jenis proses pengerjaan ......... A.
Flame cutting B.
Sand blasting C.
Face grinding D.
Face Milling E.
Turning |
Pada Gambar diatas yang menunjukan Nilai kekasaran permukaan N7
merupakan jenis proses pengerjaan ......... A.
Flame cutting B.
Sand blasting C.
Face grinding D.
Face Milling E.
Turning |
||||
Jawaban : C |
Jawaban : D |
|||||||||||
41 |
Memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan fungsi dan
cara penggunaan |
Pengenalan dan penggunanaan peralatan serta kelengkapan gambar teknik |
Siswa dapat memilih peralatan dan kelengkapan gambar teknik berdasarkan
fungsi dan cara penggunaan |
Essay |
41 |
L-3 |
Sebutkan peralatan – peralatan yang digunakan dalam
menggambar teknik mesin ! |
Sebutkan peralatan – peralatan yang digunakan dalam
menggambar teknik mesin ! |
||||
Jawaban : Peralatan gambar yang
digunakan dalam gambar teknik diantaranya : a)
Kertas gambar sesuai dengan standar b)
Pensil, pena atau rapido c)
Jangka dan kelengkapannya d)
Macam-macam mistar e)
Mal huruf dan angka f)
Mal busur g)
Meja gambar dan perlengkapannya h)
Penghapus dan pelindung pengahus |
Jawaban : Peralatan gambar yang
digunakan dalam gambar teknik diantaranya : i)
Kertas gambar sesuai dengan standar j)
Pensil, pena atau rapido k)
Jangka dan kelengkapannya l)
Macam-macam mistar m)
Mal huruf dan angka n)
Mal busur o)
Meja gambar dan perlengkapannya p)
Penghapus dan pelindung pengahus |
|||||||||||
42 |
Memprediksi penerapan jenis gambar potongan berdasarkan jenis potongan
sesuai aturan potongan dalam satu bidang, lebih dari satu bidang, setengah, setempat, diputar, berurutan, dan
potongan melintang |
pengenalan dan penerapan jenis gambar potongan: • potongan dalam satu bidang • potongan lebih dari satu bidang • potongan setengah • potongan setempat • potongan diputar • potongan berurutan • potongan melintang |
Siswa dapat memprediksi penerapan jenis gambar potongan berdasarkan jenis
potongan sesuai aturan potongan dalam satu bidang, lebih dari satu
bidang, setengah, setempat, diputar,
berurutan, dan potongan melintang |
Essay |
42 |
L-2 |
Sebutkan dari jenis – jenis dari gambar potongan ! |
Sebutkan dari jenis – jenis dari gambar potongan ! |
||||
Jawaban : Jenis gambar potongan ; a)
Gambar potongan penuh b)
Gambar potongan separuh c)
Gambar potongan sebagian atau setempat d)
Gambar potongan putar e)
Gambar potongan bercabang atau meloncat |
Jawaban : Jenis gambar potongan ; f)
Gambar potongan penuh g)
Gambar potongan separuh h)
Gambar potongan sebagian atau setempat i)
Gambar potongan putar j)
Gambar potongan bercabang atau meloncat |
|||||||||||
43 |
Menerapkan aturan teknik gambar mesin
dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Toleransi: • Lenier • Geometri Suaian: • Sesak (press fit) • Transisi (sliding fit) • Longgar (running fit) |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
Essay |
43 |
L-2 |
Suatu poros dan lubang
mempunyai ukuran Æ 40 H5/g4. jika diketahui daerah toleransi dan
kualitasnya untuk H5 ( 0 / +0,011) dan g4 ( -0,016 / -0,009 ), maka tentukan
! a.
Arti ukuran b.
Jenis suaiannya c.
Ukuran maksimum, ukuran minimum dan toleransi poros d.
Ukuran maksimum, ukuran minimum dan toleransi lubang |
Suatu poros dan lubang
mempunyai ukuran Æ 40 H5/g4. jika diketahui daerah toleransi dan
kualitasnya untuk H5 ( 0 / +0,011) dan g4 ( -0,016 / -0,009 ), maka tentukan
! e.
Arti ukuran f.
Jenis suaiannya g.
Ukuran maksimum, ukuran minimum dan toleransi poros h.
Ukuran maksimum, ukuran minimum dan toleransi lubang |
||||
Jawaban : Penyelasaian : a)
Suaian basis lubang dengan diameter nominal 40 mm dengan daerah toleransi
”H” dengan kualitas ”5” untuk lubang dan daerah toleransi ”g” dengan kualitas
”4” untuk poros b)
Jenis suaian adalah suaian longgar c)
Lubang Ukuran
maksimum = 40 + 0,011 = 40, 011 mm Ukuran
minimum = 40 + 0 = 40 mm Toleransi
= ukuran maksimum – ukuran minmum = 40,011 – 40 = 0,011 mm d)
Poros Ukuran maksimum = 40 - 0,009 = 39,991 mm Ukuran minimum = 40 – 0,016 =
39,984 mm Toleransi = ukuran maksimum – ukuran minmum = 39,991 – 39,984 = 0,007 mm |
Jawaban : Penyelasaian : e)
Suaian basis lubang dengan diameter nominal 40 mm dengan daerah toleransi
”H” dengan kualitas ”5” untuk lubang dan daerah toleransi ”g” dengan kualitas
”4” untuk poros f)
Jenis suaian adalah suaian longgar g)
Lubang Ukuran
maksimum = 40 + 0,011 = 40, 011 mm Ukuran
minimum = 40 + 0 = 40 mm Toleransi
= ukuran maksimum – ukuran minmum = 40,011 – 40 = 0,011 mm h)
Poros Ukuran maksimum = 40 - 0,009 = 39,991 mm Ukuran minimum = 40 – 0,016 =
39,984 mm Toleransi = ukuran maksimum – ukuran minmum = 39,991 – 39,984 = 0,007 mm |
|||||||||||
44 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
Essay |
44 |
L2 |
Perhatikan gambar kerja di
bawah ini. Jelaskan arti dari penunjukan toleransi grometri ! |
Perhatikan gambar kerja di
bawah ini. Jelaskan arti dari penunjukan toleransi grometri ! |
||||
Jawaban : Toleransi
kesimetrisan lyang mana Sumbu lubang harus terletak di antara dua bidang
sejajar berjarak 0,08 mm dan simetrik terhadap bidang tengahnya alur A dan B
(elemen dasar) |
Jawaban : Toleransi
kesimetrisan lyang mana Sumbu lubang harus terletak di antara dua bidang
sejajar berjarak 0,08 mm dan simetrik terhadap bidang tengahnya alur A dan B
(elemen dasar) |
|||||||||||
45 |
Menerapkan aturan teknik gambar
mesin dan tanda penggerjaan |
Aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan: Penggunaan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan untuk membuat
gambar detail komponen mesin |
Siswa dapat menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda penggerjaan |
Essay |
45 |
L-2 |
Jelaskan arti dari simbol
konfigurasi permukaan pada gambar dibawah ini ! |
Jelaskan arti dari simbol
konfigurasi permukaan pada gambar dibawah ini ! |
||||
Jawaban : Kondisi
permukaan yang dikerjakan dengan mesin milling harus mempunyai kekasaran
maksimum N7, kelonggaran pemesinan 0,2 mm, panjang sampel 10 mm dengan
kekasaran 0,4 mm dan arah pengerjaan
kesegala arah |
Jawaban : Kondisi
permukaan yang dikerjakan dengan mesin milling harus mempunyai kekasaran
maksimum N7, kelonggaran pemesinan 0,2 mm, panjang sampel 10 mm dengan
kekasaran 0,4 mm dan arah
pengerjaan kesegala arah |
Keterangan
Pengisian Kolom/format KST
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi KD dari SK
dengan cara memilih KD yang esensial dan frekuensi penggunaannya di dunia
kerja/pekerjaan sering atau selalu digunakan.
Kolom 3 : Diisi kemampuan
yang diuji yang merupakan bagian yang esensial
KD terpilih yang ada di kolom 2.
Kolom 4 : Diisi materi
pokok yang dirumuskan dari kemampuan yang diuji secara jelas dan singkat
Kolom 5 : Diisi rumusan
indikator soal yang dibuat mengacu pada materi pokok pada kolom 4. Setiap materi pokok dapat dirumuskan satu atau lebih dari
satu indikator soal
Kolom 6 : Diisi nomor sebaran soal
Kolom 7 : Diisi tingkat
keSulitan soal