Istilah Gymnospermae berasal dari kata Yunani, yaitu gymnos yang berarti terbuka. Gymnospermae adalah Klasifikasi tubuhan dengan biji terbuka. Gymnospermae termasuk dalam klasifikasi spermatopyta (tumbuhan berbiji).
15 Ciri-ciri Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka)
1. Tumbuhan Gymnospermae berakar tunggang.
2. Belum memiliki bunga sejati (hanya berupa strobilus jantan dan betina).
3. Memiliki batang, akar, dan daun sejati.
4. Gymnospermae tidak memiliki mahkota bunga.
5. Tumbuhan ini memiliki daun yang kaku dan sempi tetapi tebal, ada yang berbentuk seperti jarum, namun adapula yang tipis seperti lembaran.
6. Akar dan batang berkambium.
7. Bakal biji berada di luar sehingga tidak dilindungi oleh daun buah.
8. Gymnospermae berumah satu hanya memiliki dua strobilus (strobilus jantan dan betina), sedangkan Gymnospermae berumah dua juga memiliki satu strobilus.
catatan : Strobilus = Kumpulan sprorofil yang membentuk struktur kerucut pada ujung tunas fertile tumbuhan paku, dan juga istilah untuk bagian leher pada Cestoda.
9. Sporofil jantan dan sporofil betina letaknya terpisah.
10. Tumbuhan Gymnospermae ini tidak memiliki pembungkus biji, sehingga biji tumbuhan ini terlihat atau berada pada permukaan daun buah.
11. Kebanyakan tumbuhan jenis ini adalah tanaman berkayu yang memiliki berbagai macam variasi.
12. Pohon jenis ini dapat tumbuh besar dan bercabang.
13. Termasuk dalam tumbuhan heterospora (yaitu dapat menghasilkan dua jenis spora).
14. Penyerbukan dan pembuahan yang terjadi membutuhkan waktu yang cukup lama.
15. Memiliki akar lateral yang cukup kuat untuk menopang batang pohon.