SYAIR KEMERDEKAAN REPUBLIK INDONESIA


Disusun oleh Habib Idrus bin Salim Al-Jufri / Guru Tua (Palu) saat menyongsong momen Proklamasi 17 Agustus 1945
ﺭﺍﻳﺔ ﺍﻟﻌﺰ ﺭﻓﺮﻓﻲ ﻓﻲ ﺳﻤﺂﺀ * ﺃﺭﺿﻬﺎ ﻭﺟﺒﺎﻟﻬﺎ ﺧﻀﺮﺁﺀ
Bendera kemuliaan berkibar di angkasa | hijau daratan dan gunung-gunungnya
ﺇﻥ ﻳﻮﻡ ﻃﻠﻮﻋﻬﺎ ﻳﻮﻡ ﻓﺨﺮ * ﻋﻈﻤﺘﻪ ﺍﻷﺑﺂﺀ ﻭﺍﻷﺑﻨﺂﺀ
Sungguh hari kebangkitannya ialah hari kebanggaan | orang-orang tua dan anak-anak memuliakannya
ﻛﻞ ﻋﺎﻡ ﻳﻜﻮﻥ ﻟﻠﻴﻮﻡ ﺫﻛﺮﻯ * ﻳﻈﻬﺮ ﺍﻟﺸﻜﺮ ﻓﻴﻬﺎ ﻭﺍﻟﺜﻨﺂﺀ
Tiap tahun hari itu menjadi peringatan | muncul rasa syukur dan pujian-pujian padanya
ﻛﻞ ﺃﻣﺔ ﻟﻬﺎ ﺭﻣﺰ ﻋﺰ * ﻭﺭﻣﺰ ﻋﺰﻧﺎ ﺍﻟﺤﻤﺮﺍﺀ ﻭﺍﻟﺒﻴﻀﺂﺀ
Tiap bangsa memiliki simbol kemuliaan | dan simbol kemuliaan kami adalah merah dan putih
ﻳﺎ ﺳﻮﻛﺎﺭﻧﻮ ﺣﻴﻴﺖ ﻓﻴﻨﺎ ﺳﻌﻴﺪﺍ * ﺑﺎﻟﺪﻭﺍﺀ ﻣﻨﻚ ﺯﺍﻝ ﻋﻨﺎ ﺍﻟﺪﺁﺀ
Wahai Sukarno! Telah kau jadikan hidup kami bahagia | dengan obat darimu hilang sudah penyakit kami
ﺃﻳﻬﺎ ﺍﻟﺮﺋﻴﺲ ﺍﻟﻤﺒﺎﺭﻙ ﻓﻴﻨﺎ * ﻋﻨﺪﻙ ﺍﻟﻴﻮﻡ ﻟﻠﻮﺭﻯ ﺍﻟﻜﻤﻴﺂﺀ
Wahai Presiden yang penuh berkah bagi kami | engkau hari ini laksana kimia bagi masyarakat
ﺑﺎﻟﻴﺮﺍﻉ ﻭﺑﺎﻟﺴﻴﺎﺳﺔ ﻓﻘﺘﻢ * ﻭﻧﺼﺮﺗﻢ ﺑﺬﺍ ﺟﺎﺋﺖ ﺍﻷﻧﺒﺂﺀ
Dengan perantara pena dan politikmu kau unggul | telah datang berita engkau menang dengannya
ﻻ ﺗﺒﺎﻟﻮﺍ ﺑﺄﻧﻔﺲ ﻭﺑﻨﻴﻦ * ﻓﻲ ﺳﺒﻴﻞ ﺍﻷﻭﻃﺎﻥ ﻧﻌﻢ ﺍﻟﻔﺪﺁﺀ
Jangan hiraukan jiwa dan anak-anak | demi tanah air alangkah indahnya tebusan itu
ﺧﺬ ﺇﻟﻰ ﺍﻷﻣﺎﻡ ﻟﻠﻤﻌﺎﻟﻲ ﺑﺄﻳﺪﻱ * ﺳﺒﻌﻴﻦ ﻣﻠﻴﻮﻧﺎ ﺃﻧﺖ ﻭﺍﻟﺰﻋﻤﺂﺀ
Gandengkan menuju ke depan untuk kemuliaan dengan tangan-tangan | tujuh puluh juta jiwa bersamamu dan para pemimpin
ﻓﺴﺘﻠﻘﻰ ﻣﻦ ﺍﻟﺮﻋﺎﻳﺎ ﻗﺒﻮﻻ * ﻭﺳﻤﺎﻋﺎ ﻟﻤﺎ ﺗﻘﻮﻟﻪ ﺍﻟﺮﺅﺳﺂﺀ
Pasti engkau jumpai dari rakyat kepercayaan | dan kepatuhan pada apa yang diucapkan para pemimpin
ﻭﺍﻋﻤﺮﻭﺍ ﻟﻠﺒﻼﺩ ﺣﺴﺎ ﻭﻣﻌﻨﻰ * ﻭﺑﺮﻫﻨﻮﺍ ﻟﻠﻤﻼ ﺃﻧﻜﻢ ﺃﻛﻔﺂﺀ
Makmurkan untuk Negara pembangunan materil dan spiritual | buktikan kepada masyarakat bahwa engkau mampu
ﺃﻳﺪ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﻠﻜﻜﻢ ﻭﻛﻔﺎﻛﻢ * ﻛﻞ ﺷﺮ ﺗﺤﻮﻛﻪ ﺍﻷﻋﺪﺁﺀ
Semoga Allah membantu kekuasaanmu dan mencegahmu | dari kejahatan yang direncanakan musuh-musuh
*Sumber: Buku Sejarah Maulid Nabi saw