Nyeri telinga?

Sebagian besar orang mengalami rasa tak nyaman di telinganya saat bepergian dengan pesawat terbang. Bagian dalam telinga seolah ditusuk-tusuk dengan pisau, atau telinga terasa tuli sehingga kita hampir tak bisa mendengar apapun dalam kabin. Biasanya ini terjadi pada waktu pesawat sedang lepas landas atau mendarat.
Kondisi ini disebut juga Oklusi Tuba (sumbatan pada saluran Tuba Eustachius) yang merupakan saluran yang dimulai dari telinga tengah dan berakhir di belakang hidung atau di daerah pangkal tenggorok yang biasanya memiki tekanan yang seimbang tiba-tiba terjadi perbedaan tekanan yang sangat signifikan sehingga akhirnya telinga mengalami gangguan. Rasanya seperti tuli mendadak dan sakit di bagian dalam.
Saat pesawat lepas landas maupun mendarat, tekanan udara di dalam kabin menjadi lebih tinggi sehingga gendang telinga didorong ke arah dalam dan menimbulkan rasa sakit atau telinga seperti tersumbat. Agar kondisi telinga kembali normal, caranya adalah menaikkan tekanan di telinga tengah. Ini dapat dilakukan dengan memperbanyak aktivitas menelan seperti minum atau makan (itulah alasan biasanya pramugari membagikan permen menjelang lepas landas). Ketika aktivitas menelan terjadi, Tuba Eustachius akan membuka. Udara akan masuk ke telinga tengah sehingga tekanan kembali seimbang.
Saat sedang flu/pilek, bepergian dengan pesawat bisa jadi lebih menyiksa. Sebab saat terjadi gangguan pernafasan, saluran tuba sulit membuka. Sebaiknya gunakan obat tetes hidung atau minum obat dekongestan setengah jam sebelum pesawat lepas landas. Kedua jenis obat ini berfungsi untuk membuka saluran tuba.

Sumber : buku k13 IPA kelas VIII