Nabi Untuk Bangsa China
Sultan Awliya Mawlana Syaikh Nazim Adil qs
Bismilahir Rahmanir Rahim. Ketika kami berkunjung ke Lefke Cyprus tahun 2011 ada serombongan orang China dari Taiwan yang berkunjung bertemu Mawlana Syaikh Nazim qs. Kami bertanya kepada mereka bagaimana mereka mengenal Mawlana Syaikh Nazim qs?
Mereka menjawab kami bertemu Mawlana Syaikh Nazim qs dalam mimpi dan beliau menyuruh kami berkunjung ke Lefke Cyprus sambil menunjukkan peta kepada kami. Oleh sebab itu kami sampai kemari. Dan semua rombongan itu setelah bertemu Mawlana mereka mengambil Syahadat dan berbay'at menjadi murid-murid Naqsbandi Aliyya.
Kemudian mereka bertanya siapakah Nabi yang dahulu diturunkan untuk bangsa China? Mawlana Syaikh Nazim qs dalam Suhbahnya bertanya kepada seluruh ulama apakah mereka mengetahui siapa Nabi untuk bangsa China. Tetapi tidak ada yang mampu menjawabnya.
Mawlana bercerita, "Ketika perahu Nabi Nuh as mendarat maka ada 3 putranya yang turun, ketiganya adalah Nabi, yaitu Sam, Ham dan Yafeth. Sam as adalah Nabi untuk bangsa Arab, Israel. Ham as adalah Nabi untuk bangsa Eropa, dan Nabi Yafeth as adalah Nabi untuk Bangsa China, Jepang, Malaysia/Indonesia, Turky, Afghanistan (Asia).
Ini adalah jawaban bagi murid-murid di China dan ini sudah cukup, karena Nabi terakhir yaitu Nabi Muhammad saw diturunkan untuk seluruh manusia di seluruh semesta alam dan ini sudah cukup sebagai perantara bagi semua bangsa
(Mawlana Shaikh Nazim Adil qs 17/9/11)