Dalam menampilkan musik kreasi, faktor utama yang perlu
diperhatikan adalah aspek-aspek yang bermuara pada kemampuan dasar seni. Untuk mengingatkan
aspek utama dalam mencapai tampilan musik kreasi yang baik, perlu ditanamkan
kemampuan dasar yang optimal dalam kancah pembelajaran musik kreasi.
Pekisef adalah kemampuan dasar
seni musik yang harus dikuasai oleh seorang pengajar seni musik, yaitu
penjelasannya meliputi:
1. Perseptual: kemampuan menanggapi hasil pengamatan dalam kegiatan bermusik,
dan mengembangkan aspek kreativitas.
2. Emosional: kemampuan pengendalian emosi mengenai ketekunan, kesabaran,
rasa aman dalam kegiatan bermusik.
3. Kreativitas: berkaitan dengan kemampuan mencipta, berkreasi musik.
4. Intelektual dan Inovatif: kemampuan berfikir dan pemahaman kognisi dalam kegiatan
musik serta mampu merubahnya dalam melakukan kreatvitas musik.
5. Sosial: berkaitan dengan kemampuan dalam berhubungan dengan orang
lain dan lingkungannya dalam kegiatan musik.
6. Estetik: kemampuan rasa keindahan dalam berolah dan pergelaran musik,
7. Fisikal: kemampuan tubuh terutama dalam pengendalian
berolah/berkreasi musik
Musik merupakan symbolisasi pencitraan dari unsur-unsur
musik dengan substansi dasarnya suara dan nada atau notasi. Nada ditulis dengan
symbol. Salah satu wujud simbol musik itu adalah notasi. Notasi dapat
dituliskan dalam partitur musik. Partitur dalam bahasa Jerman disebut partition bahasa Prancis dan sebutan dalam bahasa Inggris dinamakan score. Makna dari istilah tersebut merupakan lembaran kertas yang
memuat notasi dari sebuah komposisi musik.
Dalam tulisan Soeharto (1991:95) partitur jika berisi notasi
lengkap dari seluruh penyaji sering disebut partitur lengkap atau full score.
Sebutan tersebut dibedakan dengan partitur vokal atau vocal score, partitur orches
atau orchestral score.
Partitur yang khusus untuk tulisan suatu alat musik, lazim disebut partai atau part.