Saat manusia menginjak usia 19 tahun adalah masa dimana kamu sedang dalam peralihan antara remaja menuju dewasa. Dalam rentang ini, gejolak emosi yang kamu miliki bisa jadi semakin tinggi.
Makanya, kamu setidaknya punya pengendalian diri yang baik supaya bisa terus fokus sama tujuan-tujuan hidup yang telah kamu susun sebelumnya.
Biar waktumu gak terbuang percuma di usia muda, coba deh kurangi beberapa hal yang membuatmu mudah terlena seperti di bawah ini.
Baca Juga :
loading...
1. Sibuk sendiri hingga lupa mengabari orangtua
Meski kamu sekarang tengah merantau jauh dari orangtua, tidak sepatutnya kamu sampai melupakan mereka. Kamu yang dewasa sudah pasti paham jika keluarga adalah peganganmu dalam setiap kondisi, termasuk ketika kamu menginjak usia 19 tahun.
Kamu boleh menghabiskan jatah mudamu buat belajar, bermain, bekerja sesukamu; tapi semua itu bakal lebih berkah jika kamu mau mengabari orang tua perihal keadaanmu. Meski hanya lewat telepon, orangtuamu akan jauh lebih tenang mendengar anaknya baik-baik saja.
2. Mengorbankan waktu hanya untuk mengikuti hasrat sesaat
Memang saat muda itu adalah waktunya membentuk diri, menempa dirimu buat bekal hidup nanti. Tapi kamu perlu hati-hati buat milih mana yang bisa kamu lakukan dan yang enggak, karena gak setiap apa yang di depan mata akan selalu baik ujungnya. Salah langkah sedikit bakal jadi penyesalan, jadi pertimbangan matang-matang setiap keputusan yang kamu ambil di usia 19 tahun ini ya.
3. Ajakan main teman yang gak ada faedahnya
Bergaul itu boleh saja, bahkan kamu sudah sewajarnya membangun pertemanan sebanyak-banyaknya. Tapi kamu juga perlu mempertimbangkan saat ada ajakan dari teman, kira-kira itu ada manfaatnya atau tidak. Kalo dipikir kamu gak butuh ya beranilah buat bilang tidak. Belajar tegas itu penting banget di usia yang ke 19 tahun, apalagi kalau itu buat kebaikan kamu sendiri.
4. Mencoba setiap hal yang berbau kekinian
Seperti ketika kamu memilih makanan, gak setiapnya bakal cocok sama lidahmu. Begitu juga dengan segala hal yang berbau kekinian, kamu gak harus mengikuti semua itu. Apalagi cuma buat ingin dipandang ‘wah’ atau hanya menuruti sisi impulsif dirimu, kalau masih melakukan hal ini jadinya kamu tambah kayak anak kecil. Kamu sudah dewasa sekarang, kamu gak perlu terlena dengan hal semacam ini saat usiamu 19 tahun.
5. Malas belajar karena merasa sudah pintar
Masih muda itu waktunya bekerja keras dan pantang malas-malasan. Makanya sekarang bukan waktunya buat berleha-leha dan menuruti ego saja, apalagi kalau kamu mulai songong dan merasa sudah pintar sendiri. Seperti kata pepatah, jika kamu tidak kuat menanggung lelahnya belajar maka kamu harus sanggup menanggung perihnya kebodohan. Kalau kamu gak mau kehilangan waktu 19 tahun ini dengan sia-sia, katakan ‘tidak’ saat kamu sedang malas belajar.
6. Terjebak zona nyaman yang gak kamu sadari
Zona nyaman yang gak kamu sadari biasanya muncul di setiap hal yang membuatmu merasa semuanya baik-baik saja, sesuatu yang barangkali kurang bisa mengasah daya inovasi dan kreativitasmu. Ketika kamu mulai larut dengan tugas di kampus atau segala hal yang berhubungan dengan akademik, besar kemungkinan kamu tengah dalam zona nyamanmu satu itu. Meski beresiko, mengambil waktu sejenak buat kegiatan non akademik akan sangat menguntungkan, apalagi saat usiamu masih 19 tahun.
7. Rutinitas di kampus
Zona nyaman akan selalu membelenggu seseorang buat berkembang. Maka dari itu, kamu perlu menyadari bahwa sebenarnya ada banyak kegiatan di luar kampus yang bisa membentuk karaktermu. Ambillah kesempatan dan peluang itu selagi usiamu masih 19 tahun. Asal kamu senang menjalaninya, setiap pengalaman itu bakal menguntungkan suatu hari nanti.
8. Hubungan yang menguras emosi
Baik sama teman ataupun pacar, usahakan hubungan yang kamu jalani saat ini membuatmu bahagia. Kamu sudah harus meninggalkan hubungan yang penuh drama dan hanya menguras energimu. Sayangi dirimu, lebih baik fokus memperjuangkan impianmu ketimbang berkelut sama sesuatu yang kamu sendiri gak tahu ujungnya bakal ke mana.
Itulah tadi beberapa hal yang bisa kamu hindari agar tahu batas dan gak mudah terlena di usia 19 tahun. Meski belum dewasa sepenuhnya, tapi jauh lebih bijak jika kamu mau meninggalkannya. (Red)
Sumber : IDN Times