Tata cara awal wudlu, mngaktifkan 99 asmaul.husna yg ada di tangan

Tata Cara Wudu
Niat:
A’udzubillaahi mina 'sy-syaythaani 'r-rajiim, Bismillaahi 'r-Rahmaani 'r-Rahiim, Nawaytu 'l-wudhu' lillaahi ta`aalaa.
Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk. Dengan nama Allah yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Aku berniat wudu karena Allah (swt).
Basuhlah kedua tangan dengan air
Gosokanlah tangan kiri hingga pergelangan dengan menggunakan tangan kanan sebanyak 3 kali, sambil menyebutkan Asma Allah ke-81: Yaa Muntaqiim sebanyak 3 kali, dan Asma Nabi (saw) ke-81: Yaa Dzul Fadhl 3 kali. Ini adalah untuk mengaktifkan energi pada tangan kiri kalian (Lihat telapak tangan kiri, di situ terdapat angka 81 dengan huruf Arab).
Lakukan hal yang sama dengan tangan kanan, kali ini sambil menyebutkan Asma Allah ke-18: Yaa Fattah sebanyak 3 kali, dan Asma Nabi (saw) ke-81: Yaa Rasuulur-Rahmah, 3 kali. Dengan maksud untuk mengaktifkan energi pada tangan kanan kalian (Pada telapak tangan kanan, di situ terdapat angka 18 dengan huruf Arab).
Basuh kedua tangan dengan cara menindihkan tangan kiri dengan tangan kanan sehingga jari-jemari tangan kanan memasuki celah jari-jemari tangan kiri. Gosok sebanyak 3 kali, sambil menyebutkan Asma Allah ke-9: Yaa Jabbar sebanyak 3 kali dan Asma Nabi (saw) ke-9: Yaa `Aqiib, 3 kali. Ini adalah penyatuan antara kedua angka pada masing-masing telapak tangan, di mana 8+1 dan 1+8=9. Ketika kalian menggosokkan kedua tangan, maka itu berarti mengaktifkan 99 Asma ul-Husna Allah. Dengan demikian kalian mengaktifkan 9 titik penerima energi pada tubuh kalian.
Air mencegah energi itu agar tidak merembes keluar, ia membekukannya.
Kemudian basuh anggota tubuh berikutnya, mulai dari kumur-kumur, membasuh hidung, muka, kedua tangan, rambut, telinga dan kaki, di mana setiap kali membasuh anggota tubuh dibaca basmalah dan syahadat.
doa setelah wudu:
Subhaanaka Allaahumma wa bihamdika. Asyhadu an laa ilaaha illaa Anta, astaghfiruka wa atuubu ilayk.
Maha Suci Engkau ya Allah dan segala puji bagi-Mu, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau, aku memohon ampun kepada-Mu dan terimalah tobatku.
Atau:
Allaahummaj ’alnii mina 't-tawwaabiina, wa 'j`alnii mina 'l-mutathahhiriina Allaahumma 'j-`alnii min `ibaadika 'sh-shalihiin mina 'l-ladziina laa khawfun `alayhim wa laa hum yahzanuun.
Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertobat dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang (senang) mensucikan diri. Maha Suci Engkau ya Allah, masukkanlah aku ke dalam golongan hamba-Mu yang saleh, di mana mereka tidak sekalipun takut kepada musuh-Mu (orang-orang kafir) yang tidak pula bersedih hati (terhadap apa yang telah Engkau berikan).
Lalu dibaca Surat al-Qadr atau Surat al-Ikhlash sekali, dua kali atau 3 kali.