Jerman
Secara astronomis, Jerman terletak di antara 470-550 LU dan 60-150 BT. Jerman memiliki luas wilayah 356.910 km2. Luas wilayahnya tersebut sebelumnya terbagi dua menjadi Jerman Barat dan Jerman Timur. wilayahnya merupakan gabungan dua negara tersebut. Setelah penyatuan kedua Jerman, negara ini menjadi Republik Federal Jerman yang dipimpin oleh seorang presiden sebagai kepala negara dan kanselir sebagai kepala pemerintahan.
Keadaan alam Jerman dapat dibedakan menjadi Dataran Rendah Utara, Dataran Tinggi Tengah, dan Sistem Pegunungan Alpen. Dataran Rendah Utara yang ada di Jerman merupakan bagian dari Dataran Rendah Utara Eropa yang lebih luas, membentang mulai barat daya Prancis sampai Rusia. Dataran Rendah Eropa Utara mencakup pula Denmark, bagian tenggara Inggris, dan bagian selatan Swedia. Dataran rendah tersebut memiliki ciri tanahnya berpasir, tanah liat di sepanjang laut bagian utara dan timur, tanah loss di bagian selatannya. Mengapa kondisi tanahnya seperti itu? Diskusikan dengan guru dan teman kamu.
Dataran Tinggi Tengah terdiri atas perbukitan, dataran tinggi dan plato. Posisinya diapit oleh Dataran Rendah Utara dan Sistem Pegunungan Alpen di Selatan. Wilayah ini merupakan penghasil batu bara yang mendukung lahirnya Revolusi Industri. Sungai Rhein menjadi prasarana transportasi yang mengangkut hasil pertambangan dan industri dari wilayah ini.
Jerman memiliki iklim kontinen basah. Iklim ini dicirikan dengan musim winter yang dingin dan summer yang hangat atau lebih panas daripada negaranegara di pantai barat Eropa. Pada musim winter, suhu udara sangat dingin karena posisi Jerman yang agak ke dalam sehingga lebih banyak dipengaruhi daratan. Pada musim panas, Jerman juga lebih panas dibandingkan dengan negara-negara pantai barat Eropa seperti Prancis, dan Belgia. Umumnya, hujan terjadi pada summer, namun jumlahnya tidak sebesar curah hujan di barat Eropa.
Jerman memiliki sumber daya alam berupa batu bara, minyak bumi, mangan, timah hitam, dan besi. Batu bara ditambang di daerah Ruhr, Aachen, dan Sungai Saar. Daerah Ruhr juga menjadi penghasil bijih besi. kayu tidak dapat dipenuhi dengan mengandalkan hutan di Jerman. Jerman mengimpor kayu dari Finlandia, Swedia, dan Norwegia.
Pada tahun 2013, penduduk Jerman berjumlah 80,6 juta jiwa. Laju pertumbuhan penduduknya adalah -0,2% yang berarti penduduk Jerman mengalami pengurangan. Usia harapan hidup penduduk Jerman mencapai 80 tahun dan sebagian besar (73%) dari penduduknya tinggal di daerah perkotaan.
Jerman menjadikan sektor industri sebagai sektor utama dalam perekonomian negaranya. Sekitar 98% pendapatannya diperoleh dari sektor industri, sisanya dari sektor pertanian dan pariwisata. Industri banyak dikembangkan di dekat pertambangan batu bara dan bijih besi seperti di Ruhr dan di sepanjang Lembah Sungai Rhein.
Umumnya, lahan pertanian dikembangkan di Lembah Sungai Rhein. Selain itu, terdapat juga lahan pertanian di pantai utara dekat Sungai Salpater. Lahan pertanian juga dikembangkan di dataran tinggi.
Hubungan dengan Indonesia, kedua negara telah dimulai sejak abad ke-16. Pada saat itu, sejumlah pedagang Jerman ikut menumpang kapal Portugis mendatangi wilayah Indonesia.
Setelah Indonesia merdeka, Jerman melanjutkan hubungan baik dengan Indonesia, tidak hanya antarpemerintah, tetapi juga antara warga Jerman dengan warga Indonesia.
Produk Jerman dikenal sangat berkualitas sehingga banyak diminati konsumen di berbagai negara.
Kerja sama Jerman Indonesia tidak hanya dalam perdagangan dan investasi, tetapi juga dalam bidang pembangunan lainnya. Kerja sama tersebut mencakup kesehatan, pendidikan, riset teknologi, dan inovasi. Indonesia sangat berkepentingan untuk alih teknologi dari Jerman yang terkenal dengan keunggulan teknologinya.
Dalam bidang pendidikan, Indonesia seringkali mengirimkan mahasiswanya untuk belajar di Jerman. Jerman merupakan salah satu negara dengan kualitas pendidikan terbaik di dunia.
Indonesia juga menjalin hubungan bilateral dengan Jerman Timur dengan dibangunnya kedutaan Indonesia di Berlin, Jerman Timur.
Jerman dan Indonesia menjalin kerja sama dalam G-20 sebuah kelompok negara-negara dengan perekonomian besar di dunia ditambah dengan Uni Eropa. Jerman dan Indonesia juga bekerja sama dalam bidang militer.
Sumber : buku k13 Ilmu Pengetahuan Sosial kelas IX
Secara astronomis, Jerman terletak di antara 470-550 LU dan 60-150 BT. Jerman memiliki luas wilayah 356.910 km2. Luas wilayahnya tersebut sebelumnya terbagi dua menjadi Jerman Barat dan Jerman Timur. wilayahnya merupakan gabungan dua negara tersebut. Setelah penyatuan kedua Jerman, negara ini menjadi Republik Federal Jerman yang dipimpin oleh seorang presiden sebagai kepala negara dan kanselir sebagai kepala pemerintahan.
Keadaan alam Jerman dapat dibedakan menjadi Dataran Rendah Utara, Dataran Tinggi Tengah, dan Sistem Pegunungan Alpen. Dataran Rendah Utara yang ada di Jerman merupakan bagian dari Dataran Rendah Utara Eropa yang lebih luas, membentang mulai barat daya Prancis sampai Rusia. Dataran Rendah Eropa Utara mencakup pula Denmark, bagian tenggara Inggris, dan bagian selatan Swedia. Dataran rendah tersebut memiliki ciri tanahnya berpasir, tanah liat di sepanjang laut bagian utara dan timur, tanah loss di bagian selatannya. Mengapa kondisi tanahnya seperti itu? Diskusikan dengan guru dan teman kamu.
Dataran Tinggi Tengah terdiri atas perbukitan, dataran tinggi dan plato. Posisinya diapit oleh Dataran Rendah Utara dan Sistem Pegunungan Alpen di Selatan. Wilayah ini merupakan penghasil batu bara yang mendukung lahirnya Revolusi Industri. Sungai Rhein menjadi prasarana transportasi yang mengangkut hasil pertambangan dan industri dari wilayah ini.
Jerman memiliki iklim kontinen basah. Iklim ini dicirikan dengan musim winter yang dingin dan summer yang hangat atau lebih panas daripada negaranegara di pantai barat Eropa. Pada musim winter, suhu udara sangat dingin karena posisi Jerman yang agak ke dalam sehingga lebih banyak dipengaruhi daratan. Pada musim panas, Jerman juga lebih panas dibandingkan dengan negara-negara pantai barat Eropa seperti Prancis, dan Belgia. Umumnya, hujan terjadi pada summer, namun jumlahnya tidak sebesar curah hujan di barat Eropa.
Jerman memiliki sumber daya alam berupa batu bara, minyak bumi, mangan, timah hitam, dan besi. Batu bara ditambang di daerah Ruhr, Aachen, dan Sungai Saar. Daerah Ruhr juga menjadi penghasil bijih besi. kayu tidak dapat dipenuhi dengan mengandalkan hutan di Jerman. Jerman mengimpor kayu dari Finlandia, Swedia, dan Norwegia.
Pada tahun 2013, penduduk Jerman berjumlah 80,6 juta jiwa. Laju pertumbuhan penduduknya adalah -0,2% yang berarti penduduk Jerman mengalami pengurangan. Usia harapan hidup penduduk Jerman mencapai 80 tahun dan sebagian besar (73%) dari penduduknya tinggal di daerah perkotaan.
Jerman menjadikan sektor industri sebagai sektor utama dalam perekonomian negaranya. Sekitar 98% pendapatannya diperoleh dari sektor industri, sisanya dari sektor pertanian dan pariwisata. Industri banyak dikembangkan di dekat pertambangan batu bara dan bijih besi seperti di Ruhr dan di sepanjang Lembah Sungai Rhein.
Umumnya, lahan pertanian dikembangkan di Lembah Sungai Rhein. Selain itu, terdapat juga lahan pertanian di pantai utara dekat Sungai Salpater. Lahan pertanian juga dikembangkan di dataran tinggi.
Hubungan dengan Indonesia, kedua negara telah dimulai sejak abad ke-16. Pada saat itu, sejumlah pedagang Jerman ikut menumpang kapal Portugis mendatangi wilayah Indonesia.
Setelah Indonesia merdeka, Jerman melanjutkan hubungan baik dengan Indonesia, tidak hanya antarpemerintah, tetapi juga antara warga Jerman dengan warga Indonesia.
Produk Jerman dikenal sangat berkualitas sehingga banyak diminati konsumen di berbagai negara.
Kerja sama Jerman Indonesia tidak hanya dalam perdagangan dan investasi, tetapi juga dalam bidang pembangunan lainnya. Kerja sama tersebut mencakup kesehatan, pendidikan, riset teknologi, dan inovasi. Indonesia sangat berkepentingan untuk alih teknologi dari Jerman yang terkenal dengan keunggulan teknologinya.
Dalam bidang pendidikan, Indonesia seringkali mengirimkan mahasiswanya untuk belajar di Jerman. Jerman merupakan salah satu negara dengan kualitas pendidikan terbaik di dunia.
Indonesia juga menjalin hubungan bilateral dengan Jerman Timur dengan dibangunnya kedutaan Indonesia di Berlin, Jerman Timur.
Jerman dan Indonesia menjalin kerja sama dalam G-20 sebuah kelompok negara-negara dengan perekonomian besar di dunia ditambah dengan Uni Eropa. Jerman dan Indonesia juga bekerja sama dalam bidang militer.
Sumber : buku k13 Ilmu Pengetahuan Sosial kelas IX