BIMBINGAN TEKNIS IMPLEMENTASI
KURIKULUM 2013 SMK
MATERI:
PENGOLAHAN DAN PELAPORAN
HASIL BELAJAR
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2017
PENGOLAHAN DAN PELAPORAN HASIL BELAJAR
A. Konsep
1. Pengolahan hasil belajaradalah suatu proses yang
dilakukan untuk mengetahui tingkat pencapaian hasil belajar peserta didik
dengan caramenghitung perolehan nilai akhir, baik kompetensi sikap, pengetahuan,
maupun keterampilan pada setiap mata pelajaran,yang selanjutya digunakan untuk
membuat laporan hasil belajar untuk disampaikan kepada pihak-pihak terkait.
2. Pelaporan hasil belajar adalah bentuk laporan hasil
pengolahan nilai proses dan hasil belajar siswa pada kurun waktu tertentu yang
dilakukan oleh pendidik, yang selanjutnya digunakan oleh satuan pendidikan
untuk mengisi rapor.Rapor adalah laporan capaian hasil belajar siswa dalam
bentuk angka dan deskripsi.
3. Pelaporan hasil ujian sekolah
dilakukan oleh satuan pendidikan dalam bentuk ijazah.
4. Ijazah
adalah pengakuan terhadap prestasi dan penyelesaian belajar peserta didik
setelah lulus ujian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan terakreditasi.
5. Pelaporan
hasil ujian nasional yang dilakukan oleh pemerintah dalam bentuk Sertifikat
Hasil Ujian Nasional (SHUN).
6. Pelaporan hasil penilaian UUK
dilakukan oleh satuan pendidikan terakreditasi dalam bentuk paspor keterampilan
sesuai dengan unit kompetensi yang telah dicapai.
7. Paspor
Keterampilan (Skill Passport) adalah
dokumen rekaman pengakuan atas kompetensi yang telah dicapai oleh peserta didik..Dokumen
ini berisi tentang kompetensi
dasar-kompetensi dasar
yang sudah dipelajari dan diujikan dan keterangan lain yang diperlukan.
8. Pelaporan hasil penilaian UKK dilakukan oleh LSP-P1 atau
satuan pendidikan terakreditasi bersama DUDI dalam bentuk
sertifikat kompetensi keahlian dengan memperhatikan paspor keterampilan.
9. Pelaporan hasil penilaian Skema
Sertifikasi Profesi dilakukan oleh satuan pendidikan terakreditasi atau LSP-P1
dalam bentuk paspor keterampilan dan/atau sertifikat kompetensi sesuai dengan
unit kompetensi yang telah dicapai.
10. Pelaporan
hasil penilaian RPL dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai dengan ketentuan
dalam bentuk surat keterangan pengakuan kompetensi yang dimiliki peserta didik.
11. Pelaporan
hasil penilaian teaching factory atau
technopark dilakukan oleh satuan
pendidikan dan/atau DUDI dalam bentuk paspor keterampilan atau sertifikat
kompetensi(teaching factory atau technopark).
B. Deskripsi
1. Nilai Sikap
a. Hasil penilaian sikap dalam bentuk deskripsi.
b. Predikat untuk sikap spiritual dan sikap sosial dinyatakan
dengan A= sangat baik, B= baik, dan D= kurang.
c.
Deskripsi sikap
terdiri atas keberhasilan dan/atau ketercapaian sikap yang diinginkan dan sikap
yang belum tercapai yang memerlukan pembinaan dan pembimbingan. Deskripsi dalam
bentuk kalimat positif, memotivasi dan bahan refleksi.
Gambar 1. Skema Penilaian
Sikap.
Langkah-langkah untuk membuat rekapitulasi penilaian sikap
selama satu
semester:
a.
Wali kelas, guru mata pelajaran,
danguru BKmengelompokkan (menandai) catatan-catatanjurnal ke dalam sikap
spiritual dan sikap sosial.
b.
Wali kelas, guru mata pelajaran, dan
guru BKmembuat rumusandeskripsi singkatsikap spiritual dan sikap sosial sesuai
dengan catatan-catatanjurnal untuk setiap siswayangditulis dengan kalimat positif. Deskripsi tersebut menyebutkan
sikap/perilaku yang sangat baikdan/atau
baikdan yang perlu bimbingan.
c.
Wali kelas
mengumpulkan deskripsi singkat (rekap) sikap dari guru mata pelajaran dan guru
BK, kemudian menyimpulkan (merumuskan
deskripsi) capaian sikap spiritual dan sosial setiap siswa.
Berikut
ini contoh deskripsi dari hasil observasi sikap spritual dan sikap sosial untuk
mengisi buku rapor.
Maudhita:
Selalubersyukur, selalu berdoa
sebelum melakukan kegiatan,
toleran pada agama yang berbeda dan perlu meningkatkan ketaatan beribadah
|
Contoh
Deskripsi sikap sosial
Maudhita:
Selalubersikap
santun, peduli, percaya diri, dan perlu
meningkatkan sikap jujur, disiplin, dan tanggungjawab
Memiliki
sikap santun, disiplin, dan tanggung jawab yang baik, responsif dalam pergaulan;
sikap kepedulian mulai meningkat.
|
Contoh Deskripsi Sikap Sosial
Berdasarkan
nilai sikap yang dilakukan guru PPKn, guru Pendidikan Agama dan Budi Pekerti,
guru BK dan wali kelas yang didasarkan masukan guru Mapel, selanjutnya
dilakukan rekapitulasi penilaian sikap oleh wali kelas dengan contoh format
seperti berikut.
TABEL 1. PENGOLAHAN NILAI SIKAP
No.
|
Nama Siswa
|
Penilaian guru Agama
|
Guru PPKn
|
Guru BK
|
Wali Kelas (Hasil masukan dari guru mapel selain Agama,
PPKn, dan BK)
|
Deskripsi Nilai sikap (attitude)
|
||||||||||||
Sikap Spiritual
|
Sikap Sosial
|
Sikap Spiritual
|
Sikap Sosial
|
Sikap Spiritual
|
Sikap Sosial
|
Sikap Spiritual
|
Sikap Sosial
|
|||||||||||
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
Sangat Baik
|
Perlu Bimbingan
|
|
||
1
|
Agus
|
Berdoa. toleran
|
Taat beribadah
|
Santun, peduli, percaya diri
|
Jujur, disiplin, tanggung jawab
|
Berdoa. Toleran
|
Taat beribadah
|
Santun, peduli, percaya diri
|
Jujur, disiplin, tanggung jawab
|
Berdoa. toleran
|
Taat beribadah
|
Santun, peduli, percaya diri
|
Jujur, disiplin, tanggung jawab
|
Berdoa. toleran
|
Taat beribadah
|
Santun, peduli, percaya diri
|
Jujur, disiplin, tanggung jawab
|
|
2.
|
Eko
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
2. Nilai Pengetahuan
a.
Nilai pengetahuan diperoleh dari
hasil penilaian harian selama satu semester, penilaian tengah semester dan
penilaian akhir semester
b.
Nilai akhir pencapaian pengetahuan
dari penilaian harian, penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester dapat dilakukan dengan pembobotan atau
dirata-rata. Besaran pembobotan nilai harian, nilai tengah semester dan
nilai akhir semester diserahkan kepada sekolah.
Tabel 2. Contoh Pengolahan
Nilai Pengetahuan (Dengan Pembobotan)
Penjelasan Tabel 2.
·
Nilai akhir per KD diperoleh dari
nilai penugasan, penugasan harian dengan bobot masing-masing 1 : 3.
·
Nilai harian adalah nilai rata-rata
dari nilai per KD.
·
Nilai akhir dari seluruh KD
pengetahuan diperoleh dari nilai harian, nilai UTS dan nilai UAS dengan bobot
masing-masing 4 : 2 : 2.
·
Nilai akhir Aliansyah pada rapor
adalah
(72,82x4) + (72x2) + (80x2) = 74,1
8
c.
Nilai akhir pengetahuan pada rapor
ditulis dalam bentuk angka skala 0 – 100 dan predikatdilengkapi dengandeskripsi
singkat kompetensi yang menonjol/tertinggi dan terendah berdasarkan pencapaian
KD selama satu semester.Jika nilai lebih kecil dari 70 (<70), predikatnya
“Kurang”/Belum Tuntas; Nilai(70-85),
peredikatnya “Baik”, dan (86-100) predikatnya “Sangat Baik”. Dengan demikian nilai
Aliasyah =74,1 termasuk kategori “BAIK”
Contoh Deskripsi
q Sangat menonjol pada pemahaman
teknologi web server, perlu peningkatan pemahanan pada struktur pengendali
program.
3. Nilai Keterampilan
·
Penilaian per KD yang dilakukan satu
kali tes dan mengunakan satu bentuk tes, maka nilai KD adalah nilai dari tes
tersebut.
·
Hasil penilaian pada setiap KD
keterampilan adalah nilai optimal jika penilaian dilakukan dengan teknik yang
sama dan objek KD yang sama.
·
Penilaian per KD yang dilakukan
dengan dua teknik penilaian yang berbeda misalnya proyek dan produk atau
praktik dan produk, maka nilai KD tersebut dapat
dirata-rata atau dapat juga dilakukan pembobotan.
·
Nilai akhir keterampilan pada setiap
mata pelajaran adalah rerata dari
semua nilai KD keterampilan atau KD dari KI-4 dalam satu semester.
Tabel 3.
Pengolahan Nilai Keterampilan.
KD
|
Praktik
|
Produk
|
Proyek
|
Portofolio
|
Nilai
Akhir
(Pembulatan)
|
||||
4.1
|
86
|
|
|
|
|
|
|
|
86
|
4.2
|
74
|
82
|
|
|
|
|
|
|
82
|
4.3
|
|
|
|
|
92
|
|
|
|
92
|
4.4
|
|
|
78
|
|
82
|
|
|
|
80
|
|
Rerata
|
85
|
Keterangan :
q
Nilai Akhir KD
·
Nilai KD 4.1 adalah 86, karena hanya
satu kali tes
·
Nilai KD 4.2 adalah 82, karena
dilkukan dua kali tes dalam bentuk tes yang sama yaitu praktik (74 dan 82)
·
Nilai KD 4.4 adalah 80, karena dilakukan
dua kali tes dalam bentuktes produk (78) dan tes proyek (82)
q Nilai
akhir keterampilan mata pelajaran adalah rerata dari semua nilai KD.
Nilai KD 4.1 s.d KD 4.4
adalah (86+82+92+80)/4 = 85
Tabel 4.
Pengolahan Nilai Keterampilan.
Penjelasan
Tabel 4.
·
Nilai per KD keterampilan diambil
dari nilai proses, produk dan proyek dengan bobot nilai 1 : 1 : 2. Untuk KD
yang hanya menggunakan 2 (dua) teknik penilaian maka nilai per KD disesuaikan
dengan teknik dan bobot penilaian yang digunakan. Pembobotan diserahkan ke satuan
pendidikan.
·
Nilai akhir keterampilan untuk
seluruh KD merupakan nilai rerata.
·
Nilai akhir
keterampilan pada rapor ditulis dalam bentuk angka skala 0 – 100 dan predikat,
dilengkapi dengan deskripsi singkat kompetensi yang menonjol/tertinggi dan
terendah berdasarkan pencapaian KD selama satu semester.
Contoh Deskripsi
q Sangat
menonjol pada keterampilan mengolah data melalui pustaka standar, perlu
peningkatan keterampilan menyajikan aplikasi interaktif pada web server dan
mengolah data pada file.
4. Nilai Remedial dan Pengayaan
Pengolahan penilaian hasil
pembelajaran remedial dan pengayaan dilakukan sebagai berikut:
a.
Nilai akhir setelah remedial untuk
ranah pengetahuan dihitung dengan mengganti nilai indikator yang belum tuntas
dengan nilai hasil remedial, selanjutnya diolah dengan rerata nilai seluruh KD.
b.
Nilai akhir setelah remedial untuk
ranah keterampilan diambil dari nilai optimum.
c.
Penilaian hasil belajar pengayaan
berbentuk portofolio.
5. Kenaikan Kelas
Kriteria kenaikan kelas
adalah sebagai berikut:
a.
Menyelesaikan seluruh program
pembelajaran dalam dua semester;
b.
Deskripsi sikap minimal BAIK;
c.
Deskripsi kegiatan ekstrakurikuler
pendidikan kepramukaan minimal BAIK;
d.
Tidak memiliki 3 (tiga) mata pelajaran yang belum
mencapai KKM yang bukan berasal dari C2 dan C3
e.
Seluruh mata pelajaran C2 dan C3 mencapai KKM.
Apabila ada kompetensi dalam
mata
pelajaran tertentu di kelompok A, B,
dan Cyang tidak mencapai KKM pada semester ganjil dan/atau semester genap, maka guru harus
melakukan remedial secukupnya. Nilai akhir diambil dari rerata semester
ganjil dan genap mata pelajaran tersebut.
f.
Satuan pendidikan dapat menambahkan
kriteria lain sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Tabel 5a. Contoh 1. Rapor siswa yang
tidak naik kelas
Mata Pelajaran
|
Semester 1
|
Semester 2
|
||||||||||||||
KI-3
|
KI-4
|
KI-3
|
KI-4
|
|||||||||||||
KKM
|
Angka
|
KKM
|
Angka
|
KKM
|
Angka
|
KKM
|
Angka
|
|||||||||
1.
Muatan Nasional
|
||||||||||||||||
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
80
|
||||||||
PPKn
|
70
|
65
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
75
|
||||||||
Bahasa Indonesia
|
70
|
85
|
70
|
85
|
70
|
85
|
70
|
85
|
||||||||
Matematika
|
70
|
60
|
70
|
50
|
70
|
70
|
70
|
80
|
||||||||
Sejarah Indonesia
|
70
|
75
|
70
|
85
|
70
|
85
|
70
|
85
|
||||||||
Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya
a. Bahasa
Inggris
b. Bahasa
Asing ……..
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
80
|
70
|
80
|
||||||||
_
|
_
|
_
|
_
|
70
|
75
|
70
|
75
|
|||||||||
2.
Muatan Kewilayahan
|
||||||||||||||||
Seni Budaya
|
70
|
80
|
70
|
75
|
70
|
70
|
70
|
75
|
||||||||
Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
75
|
||||||||
3.
Muatan Peminatan Kejuruan
|
||||||||||||||||
C1. Dasar Bidang
Keahlian
|
||||||||||||||||
Pemrograman
|
70
|
65
|
70
|
70
|
70
|
70
|
70
|
85
|
||||||||
C2. Dasar Program Keahlian
|
|
|
||||||||||||||
C 3. Kompetensi Keahlian
|
||||||||||||||||
Tabel 5b. Contoh
2. Rapor siswa yang Tidak Naik Kelas.
Mata Pelajaran
|
Semester 1
|
Semester 2
|
|||||||
KI-3
|
KI-4
|
KI-3
|
KI-4
|
||||||
KKM
|
Angka
|
KKM
|
Angka
|
KKM
|
Angka
|
KKM
|
Angka
|
||
1.
Muatan Nasioanal
|
|||||||||
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
|
70
|
75
|
80
|
80
|
70
|
80
|
70
|
80
|
|
PPKn
|
70
|
85
|
70
|
85
|
70
|
85
|
70
|
80
|
|
Bahasa Indonesia
|
70
|
80
|
70
|
75
|
70
|
85
|
70
|
75
|
|
Matematika
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
70
|
70
|
70
|
|
Sejarah Indonesia
|
70
|
80
|
70
|
75
|
70
|
80
|
70
|
75
|
|
Bahasa Inggris dan
Bahasa Asing Lainya
a. Bahasa
Ingris
b. Bahasa
Asing …
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
80
|
70
|
80
|
|
_
|
_
|
_
|
_
|
70
|
75
|
70
|
75
|
||
2.
Muatan Kewilayahan
|
|||||||||
Seni Budaya
|
70
|
85
|
70
|
75
|
70
|
75
|
70
|
75
|
|
Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan
|
70
|
80
|
70
|
75
|
70
|
80
|
70
|
80
|
|
3.
Muatan Peminatan Kejuruan
|
|||||||||
|
|||||||||
C 2. Dasar Program Keahlian
|
|||||||||
.......................
|
70
|
70
|
70
|
60
|
70
|
75
|
70
|
75
|
|
|
Pada Tabel 5a terlihat ada 3 mata pelajaran yang belum tuntas atau
kompeten yaitu:
1) PPKn: perolehan
nilai akhir semester 1 KI-3 sebesar 65
dan KI-4 sebesar 75, karena aspek pengetahuan belum tuntas
maka mata pelajaran PPKn pada semester 1(satu) dinyatakan belum tuntas.
2) Matematika:
perolehan nilai akhir semester 2KI-3sebesar 60
dan KI-4
sebesar 50, karena aspek pengetahuan dan keterampilan belum tuntas
maka mata pelajaran Matematika
pada semester 2 dinyatakan belum tuntas.
3) Pemrograman: perolehan nilai akhir semester 1
KI-3 sebesar 70
dan KI-4 sebesar 60, karena aspek Keterampilan belum tuntas maka mata
pelajaran Pemrograman pada semester 1 dinyatakan belum tuntas.
Hal
ini menggambarkan bahwa ada 3 mata pelajaran baik di semester 1 dan 2 yang
belum tuntas di muatan
Nasional (PPKn dan Matematika) dan /atau muatan peminatan Kejuruan (Dasar Pemograman)
4) Pada
tabel 5b terlihat, salah
satu mata pelajaran Dasar Program Keahlian perolehan nilai akhir semester 1 pada KI-3 sebesar 70
dan KI-4 sebesar 60.
Karena aspek keterampilan
belum tuntas, maka salah satu mata pelajaran Dasar Program Keahlian tersebut
pada semester 1 dinyatakan belum tuntas.
Latihan
·
Lakukanlah pengolahan dan pelaporan hasil belajar
dari mata pelajaran yang diampu menggunakan format
penilaian sesuai contoh atau mengunakan aplikasi
yang telah disediakan