Bernyanyi dan bermain musik harus dapat menjiwai isi musi (lagu) seperti yang dikehendaki oleh penciptanya. Unsur-unsur dasar untuk penjiwaan suatu karya musik, seperti berikut.
(1) Ketetapan interpretasi terhadap tanda tempo dalam pembawaan lagu.
(2) Memperhatikan rhytem (rime), yaitu ada gerak yang mengalir dengan mengetahui bentuk-bentuk notasi dan bentuk tanda diam serta tanda birama.
(3) Bentuk melodi yang harmoni.
(4) Bentuk dan pola lagu yang dinyanyikan harus sesuai atau selaras dengan karakter lagunya.
(5) Para penyanyi dalam pemenggalan kalimat lagu (phresering) harus pas dan sesuai.
(6) Dalam bernyanyi dan memainkan musik agar ada dinamiknya.
(7) Setiap membawakan lagu, musik harus ada bagian tertentu yang merupakan tempat klimaks lagu.
(8) Bernyanyi vokal harus jelas dengan aksentuasi (tekanan suku kata) yang kuat.
(9) Ketepatan dalam menembak suatu nada dan pitch (tinggi suara) agar benar.
(10) Bisa membuat modifikasi (perubahan) tempo.
(1) Ketetapan interpretasi terhadap tanda tempo dalam pembawaan lagu.
(2) Memperhatikan rhytem (rime), yaitu ada gerak yang mengalir dengan mengetahui bentuk-bentuk notasi dan bentuk tanda diam serta tanda birama.
(3) Bentuk melodi yang harmoni.
(4) Bentuk dan pola lagu yang dinyanyikan harus sesuai atau selaras dengan karakter lagunya.
(5) Para penyanyi dalam pemenggalan kalimat lagu (phresering) harus pas dan sesuai.
(6) Dalam bernyanyi dan memainkan musik agar ada dinamiknya.
(7) Setiap membawakan lagu, musik harus ada bagian tertentu yang merupakan tempat klimaks lagu.
(8) Bernyanyi vokal harus jelas dengan aksentuasi (tekanan suku kata) yang kuat.
(9) Ketepatan dalam menembak suatu nada dan pitch (tinggi suara) agar benar.
(10) Bisa membuat modifikasi (perubahan) tempo.