TRIBUNSTYLE.COM - Budaya belanja online kini semakin banyak dilakukan masyarakat.
Tidak hanya dari kalangan muda, para orang tua pun telah banyak yang mencoba berbelanja dari toko-toko online.
Pilihan barang yang beragam dengan harga murah menjadi salah satu alasan online shop sangat diminati.
Hal lain yang menjadi keunggulan belanja online adalah kita tidak perlu repot datang ke toko.
Kapan pun dan di mana pun kita berada dapat dengan mudah mengakses online shop lewat smartphone.
Kita jangan sampai terlena dengan murahnya harga barang yang ditawarkan online shop ini.
Ilsutrasi tertipu online shop (hargo.co.id)
Apalagi jika harga yang ditawarkan terlampau murah jauh dari harga di pasaran.
Tidak sedikit oknum-oknum yang memanfaatkan era digital ini dengan membuka online shop bodong.
Mereka akan membuat akun online shop lengkap dengan promosi dan foto katalog produk yang tampak asli.
Jangan mudah tertipu dengan banyaknya jumlah followers dan postingan dari sebuah online shop abal-abal.
Walaupun oknum pemilik toko online palsu ini juga mengunggah foto-foto bukti transfer dan testimoni pelanggan, semua itu bisa dimanipulasi.
Online shop palsu sebenarnya bisa dengan mudah dikenali jika kamu memperhatikan hal-hal berikut ini.
1. Mematikan Kolom Komentar
kolom komentar dimatikan (arsip redaksi)
Jika kamu berkunjung ke salah satu akun online shop dan menemukan kolom komentarnya telah dinonaktifkan, ini menjadi salah satu tanda bahwa online shop ini palsu.
Jangan tertipu dengan jumlah followernya yang banyak, bahkan sekarang follower bisa dibeli dengan harga murah.
Mungkin kamu juga merasa ragu tentang keaslian online shop ini melihat postingan foto-foto bukti transfer, nomor resi dan testimoni.
Ketiga hal itu sangat mudah untuk dipalsukan.
Online shop palsu ini bisa saja mengambil gambar dari google dan mengunggahnya ke akun palsu miliknya tersebut.
Kolom komentar yang dinonaktifkan ini bertujuan untuk menghindari komentar dari pembeli sebelumnya yang telah tertipu.
2. Tidak Ada Tag Foto
Tag foto yang kosong (Arsip redaksi)
Walaupun online shop sudah mengunggah foto-foto bukti testimoni para pelanggannya, patutu dicurigai jika tidak ada satupun foto di halaman Tagged.
Testimoni yang diunggah online shop itu sendiri sangat mungkin dipalsukan.
Testimoni yang bisa dipercaya adalah jika ada banyak tag foto dari akun pelanggan yang telah menerima barang pesanannya.
3. Membalas Chat di Waktu yang Tidak Wajar
Hal yang biasa jika ada online shop yang mencantumkan keterangan di profilnya "Weekend Slow Respon".
Ada pula online shop yang dengan jelas menyantumkan jam operasional admin untuk melayani transaksi jual beli.
Jam operasional yang wajar adalah jam 9 pagi hingga 9 malam.
Jika ada online shop yang tidak kunjung menanggapi pesananmu saat pagi, siang bahkan sore, dan baru membalas chatmu pada tengah malam, ini pertanda online shop ini patut diragukan keasliannya.
Hati-hatilah dalam melakukan transaksi online ini.
Jangan sampai tertipu dengan harga murah yang ditawarkan.
Belilah barang-barang dari online shop yang terpercaya. (TribunStyle/Vega Dhini Lestari)