Pendidikan
kecakapan hidup meliputi kecakapan personal, kecakapan
sosial, kecakapan akademik, kecakapan vokasional.
sosial, kecakapan akademik, kecakapan vokasional.
Penerapan
Pendidikkan Kecakapan Hidup (Life Skill)
a.
Kecakapan hidup personal meliputi:
•
Terampil membaca dan
menulis Al-Qur'an,
•
Terampil menjadi pewara
(MC)
•
Rajin beribadah
•
Jujur
•
Disiplin
•
Kerja keras
Kecakapan personal ini dapat dicapai
dengan mata pelajaran agama
dan akhlak mulia, Bahasa Indonesia, dan Pendidikanjasmani Olahraga
dan kesehatan.
dan akhlak mulia, Bahasa Indonesia, dan Pendidikanjasmani Olahraga
dan kesehatan.
b.
Kecakapan Sosial meliputi
•
Terampil memecahkan masalah
di lingkungannya
•
Memiliki sikap sportif
•
Membiasakan hidup sehat
•
Sanggup bekerjasama
•
Sanggup berkomunikasi lisan dan tertulis
Kecakapan
sosial ini dapat dicapai dengan mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan,
ilmu pengetahuan sosial, bahasa indonesia, dan
pendidikan
jasmani olahraga dan kesehatan, Teknologi informasi dan
komunikasi,
dan ilmu pengetahuan alam.
c.
Kecakapan Akademik meliputi
• Trampil dalam penelitian ilmiah (merencanakan dan melakukan
• Trampil dalam penelitian ilmiah (merencanakan dan melakukan
penelitian
dengan merumuskan hipotesis, mengidentifikasi variabel,
dan membuktikan variabel)
dan membuktikan variabel)
• Terampil menerapkan teknologi
sederhana
• Kecakapan berpikir rasional
• Kecakapan berpikir rasional
Kecakapan Akademik diintegrasikan
dengan matematika, bahasa
indonesia teknologi informasi dan komunikasi, dan ilmu pengetahuan
alam
indonesia teknologi informasi dan komunikasi, dan ilmu pengetahuan
alam
d.
Kecakapan vokasional
• Terampil berbahasa Inggris
• Terampil mengoperasikan komputer
• Terampil membuat pakaian Khas Bamara
• Terampil membawakan acara
• Terampil menulis karangan ilmiah / populer
Kecakapan vokasional diintegrasikan dengan mata pelajaran
matematika, TIK, dan Bahasa Indonesia.
• Terampil berbahasa Inggris
• Terampil mengoperasikan komputer
• Terampil membuat pakaian Khas Bamara
• Terampil membawakan acara
• Terampil menulis karangan ilmiah / populer
Kecakapan vokasional diintegrasikan dengan mata pelajaran
matematika, TIK, dan Bahasa Indonesia.
Penyelenggaraan
Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
Keunggulan
lokal yang dikembangkan di SMP Nusantara adalah jahe
merah.
merah.
Produk unggulan:
a. Permen jahe,
minuman jahe dan jahe instan
Pelaksanaannya adalah terintegrasi dengan PLH ( Pendidikan
Pelaksanaannya adalah terintegrasi dengan PLH ( Pendidikan
Lingkungan Hidup ) untuk kelas VII dan
VIII sedangkan kelas IX secara
monolitik.
monolitik.
b. Membatik
Pelaksanaannya adalah terintegrasi
dengan mata pelajaran Seni
Budaya kelas VIII dan kegiatan Ekstrakurikuler.
Budaya kelas VIII dan kegiatan Ekstrakurikuler.
Upaya
sekolah dalam mengembangkan Keunggulan global antara lain
dalam bentuk:
dalam bentuk:
• Kemampuan
berbahasa inggris.
•
Mengoperasikan komputer hingga pemanfaatan internet.
• Sedangkan untuk pendidikan Lingkungan Hidup
peserta didik diajak
meneliti tentang sebab-sebab banjir, pemanasan global dan bersih
narkoba sehingga peserta didik dapat mengetahui cara
menanggulanginya. Diantaranya dengan membentuk KCL ( Kelompok
Cinta Lingkungan) dan membentuk LATANSA (Laskar Anti Narkoba
dan Psikotropika).
meneliti tentang sebab-sebab banjir, pemanasan global dan bersih
narkoba sehingga peserta didik dapat mengetahui cara
menanggulanginya. Diantaranya dengan membentuk KCL ( Kelompok
Cinta Lingkungan) dan membentuk LATANSA (Laskar Anti Narkoba
dan Psikotropika).
Keunggulan global
tersebut sejalan / didukung SMPN2 Panggung karena
diera globalisasi seperti saat mi diperlukan kemampuan peserta didik untuk
menguasai bahasa inggris dan penggunaan TIK agar dapat mengikuti
perkembangan IPTEK dewasa ini. Pendidikan berbasis keunggulan lokal
dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan keunggulan lokal dan
kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa,
teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dan lain-lain yang bermanfaat
untuk pengembangan kompetensi peserta didik.
diera globalisasi seperti saat mi diperlukan kemampuan peserta didik untuk
menguasai bahasa inggris dan penggunaan TIK agar dapat mengikuti
perkembangan IPTEK dewasa ini. Pendidikan berbasis keunggulan lokal
dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan keunggulan lokal dan
kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa,
teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dan lain-lain yang bermanfaat
untuk pengembangan kompetensi peserta didik.