Penyalahgunaan adalah : penggunaan salah satu atau beberapa jenis NAPZA secara berkala atau teratur di luar indikasi medis, sehingga menimbulkan gangguan kesehatan fisik, psikis dan gangguan fungsi sosial.KetergaNtungan adalah : keadaan dimana telah terjadi ketergantungan fisik dan psikis, sehingga tubuh memerlukan jumlah NAPZA yang makin bertambah ( toleransi ), apabila pemakaiannya dikurangi atau diberhentikan akan timbul gejala putus obat ( withdrawal symptom ).
a. Faktor individual
Kebanyakan dimulai pada saat remaja, sebab pada masa ini sedang mengalami perubahan biologis, psikologis maupun sosial yang pesat. Ciri – ciri remaja yang mempunyai resiko lebih besar menggunakan NAPZA adalah sebagai berikut.
a) Cenderung memberontak
b) Memiliki gangguan jiwa lain, misalnya : depresi, cemas.
c) Perilaku yang menyimpang dari aturan atau norma yang ada
d) Kurang percaya diri
e) Mudah kecewa, agresif dan destruktif
f) Murung, pemalu, pendiam
g) Merasa bosan dan jenuh
h) Keinginan untuk bersenang – senang yang berlebihan
i) Keinginan untuk mencoba yang sedang mode
j) Identitas diri kabur
k) Kemampuan komunikasi yang rendah
l) Putus sekolah
m) Kurang menghayati iman dan kepercayaan.
b. Faktor Lingkungan Faktor lingkungan meliputi faktor keluarga dan lingkungan pergaulan baik sekitar rumah, sekolah, teman sebaya, maupun masyarakat.
1) Lingkungan keluarga : a) Komunikasi orang tua dan anak kurang baik, b) Hubungan kurang harmonis, c) Orang tua yang bercerai, kawin lagi, d) Orang tua terlampau sibuk, acuh, e) Orang tua otoriter, f) Kurangnya orang yang menjadi teladan dalam hidupnya, g) Kurangnya landasan beragama,
2) Lingkungan sekolah : a) Sekolah yang kurang disiplin, b) Sekolah terletak dekat tempat hiburan, c) Sekolah yang kurang memberi kesempatan pada siswa untuk mengembangkan diri secara kreatif dan positif, d) Adanya murid pengguna NAPZA.
3) Lingkungan teman sebaya: a) Berteman dengan penyalahguna, b) Tekanan atau ancaman dari teman.
4) Lingkungan masyrakat/sosial : a) Lemahnya penegak hukum, situasi politik, b) sosial dan ekonomi yang kurang mendukung.
Faktor – faktor tersebut di atas memang tidak selalu membuat seseorang kelak menjadi penyalahguna NAPZA. Akan tetapi makin banyak faktor – faktor di atas, semakin besar kemungkinan seseorang menjadi penyalahguna NAPZA.
Sumber : buku k13 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) kelas 8
a. Faktor individual
Kebanyakan dimulai pada saat remaja, sebab pada masa ini sedang mengalami perubahan biologis, psikologis maupun sosial yang pesat. Ciri – ciri remaja yang mempunyai resiko lebih besar menggunakan NAPZA adalah sebagai berikut.
a) Cenderung memberontak
b) Memiliki gangguan jiwa lain, misalnya : depresi, cemas.
c) Perilaku yang menyimpang dari aturan atau norma yang ada
d) Kurang percaya diri
e) Mudah kecewa, agresif dan destruktif
f) Murung, pemalu, pendiam
g) Merasa bosan dan jenuh
h) Keinginan untuk bersenang – senang yang berlebihan
i) Keinginan untuk mencoba yang sedang mode
j) Identitas diri kabur
k) Kemampuan komunikasi yang rendah
l) Putus sekolah
m) Kurang menghayati iman dan kepercayaan.
b. Faktor Lingkungan Faktor lingkungan meliputi faktor keluarga dan lingkungan pergaulan baik sekitar rumah, sekolah, teman sebaya, maupun masyarakat.
1) Lingkungan keluarga : a) Komunikasi orang tua dan anak kurang baik, b) Hubungan kurang harmonis, c) Orang tua yang bercerai, kawin lagi, d) Orang tua terlampau sibuk, acuh, e) Orang tua otoriter, f) Kurangnya orang yang menjadi teladan dalam hidupnya, g) Kurangnya landasan beragama,
2) Lingkungan sekolah : a) Sekolah yang kurang disiplin, b) Sekolah terletak dekat tempat hiburan, c) Sekolah yang kurang memberi kesempatan pada siswa untuk mengembangkan diri secara kreatif dan positif, d) Adanya murid pengguna NAPZA.
3) Lingkungan teman sebaya: a) Berteman dengan penyalahguna, b) Tekanan atau ancaman dari teman.
4) Lingkungan masyrakat/sosial : a) Lemahnya penegak hukum, situasi politik, b) sosial dan ekonomi yang kurang mendukung.
Faktor – faktor tersebut di atas memang tidak selalu membuat seseorang kelak menjadi penyalahguna NAPZA. Akan tetapi makin banyak faktor – faktor di atas, semakin besar kemungkinan seseorang menjadi penyalahguna NAPZA.
Sumber : buku k13 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) kelas 8