Amerika Serikat

Amerika Serikat merupakan salah satu negara di Benua Amerika.  Amerika Serikat juga memiliki negara bagian yang terpisah dari daratan utamanya yaitu Alaska yang terletak di barat laut Kanada.
Apa yang kamu ketahui tentang Amerika Serikat? Mengapa Amerika dapat menjadi negara maju? Amerika Serikat merupakan salah satu negara maju di dunia. Bahkan, selain dikenal sebagai negara maju, Amerika Serikat juga dikenal sebagai negara adidaya karena memiliki kekuatan militer paling maju di dunia. Tidak heran jika negara ini sangat berpengaruh dalam hubungannya dengan negara lain. Amerika Serikat atau dikenal dengan nama Negeri Paman Sam Wilayah daratannya ditempati oleh 48 negara bagian yang saling berbatasan di Amerika Utara. Alaska yang berbatasan dengan wilayah barat
pegunungan besar, yaitu Pegunungan Rocky (Rocky Mountain) di bagian barat dan Pegunungan Applachia di bagian timur. Pegunungan Rocky memiliki beberapa puncak yang umumnya tidak terlalu tinggi. Beberapa puncak tertingginya mencapai lebih dari 4.000 m dpal. Pegunungan Apalachia di bagian timur membentang hampir sejajar Samudra Atlantik sejauh 2.400 km.
Di antara kedua pegunungan tersebut, terletak dataran yang sangat luas. Sejumlah sungai mengalir melewati dataran tersebut dengan sungai terbesarnya adalah Sungai Missisipi. Sungai Missisipi (3.734 km) merupakan sungai terpanjang kedua di Amerika Serikat setelah Sungai Missouri (3.768 km).
Di bagian utara yang berbatasan dengan Kanada, terdapat sejumlah danau besar (Great Lakes).

Amerika Serikat merupakan negara maju yang kaya akan sumber daya timah, dan besi. Bahkan, kekayaan batu bara Amerika Serikat mencapai seperlima atau 27% dari cadangan batu bara dunia (www.indexmundi.com, 2013). Amerika juga memiliki bahan tambang yang jarang ditemukan seperti uranium, bauksit, emas, perak, merkuri, nikel, potash, besi, gas alam, dan kayu-kayuan. Wilayah datarannya yang terbentang luas juga cukup subur dan ditanami tanaman sereal, terutama jagung serta dijadikan daerah peternakan. Selain sumber daya alam tersebut, Amerika juga dikaruniai sumber daya alam berupa wilayah yang sangat luas yang berbatasan dengan dua samudra

banyak pelabuhan dan hasil laut yang berlimpah. Panjang pantai Amerika mencapai 95.471 mil sehingga mudah untuk diakses dari arah laut. Tidak heran jika banyak pendatang (imigran) dari berbagai negara datang ke negara ini dan membuat penduduk Amerika cukup beragam dari sisi ras. Amerika juga dikaruniai lahan subur yang sangat luas terutama di dataran luas di bagian tengah (great plains) sehingga mampu menghasilkan berbagai produk pertanian yang sangat banyak jumlahnya. Oleh karena itu, negara ini dikenal sebagai pengekspor hasil pertanian, seperti gandum dan jagung. Danau-danau yang ada di wilayah ini juga menghasilkan ikan air tawar yang berlimpah.

Lama sebelum kedatangan orang-orang Eropa, Benua Amerika telah dihuni oleh penduduk asli yang dikenal sebagai suku Indian. Tidak secara pasti bisa diketahui dari mana asal penduduk asli tersebut.  Bangsa Eropa kemudian datang dan bermukim di Amerika. Alasan orang Eropa, khususnya Inggris, datang ke Amerika umumnya adalah seperti berikut.
1. Alasan ekonomi, orang Eropa membutuhkan banyak lahan dengan munculnya Revolusi Industri. Sistem ekonominya berubah dari peternakan ke pertanian, kemudian ke industri.
2. Alasan politik, sebagian orang Inggris tidak setuju dengan pemerintah Inggris sehingga mencari perlindungan ke negara lain, khususnya ke Amerika.
3. Alasan agama, sebagian orang Eropa mencari tempat untuk menjalankan agama secara bebas tanpa tekanan pemerintah.

Bangsa Prancis yang bermigrasi ke Amerika juga terjadi karena adanya tekanan dari kaum Katolik terhadap kaum Protestan. Sebagian kaum Protestan akhirnya memilih untuk pergi ke Amerika. Kedatangan bangsa Inggris ke Amerika, selain karena alasan agama, juga karena kondisi di Inggris yang makin memburuk setelah terjadinya Revolusi Industri. Mesin pabrik telah menggantikan pekerjaan yang sebelumnya dilakukan oleh manusia sehingga terjadi banyak pengangguran. Pemerintah Inggris juga melakukan penindasan kepada bangsa Ir atau Irlandia yang menyebabkan kemudian mereka pindah ke Amerika untuk menghindari tekanan politik, ekonomi, dan agama.

Pada tahun 2013, penduduk Amerika Serikat mencapai 316,2 juta jiwa (WPDS, 2013). Penduduk asli Amerika Serikat adalah suku Indian.  Kini, negara ini terdiri atas paduan dari berbagai etnik dan budaya, terurama Eropa.

Dukungan sumber daya alam yang berlimpah dan kualitas sumber daya manusia yang tinggi, membuat negara ini menjadi salah satu negara industri terbesar di dunia. Ini berarti banyak peluang kerja tercipta dan meningkatkan pendapatan penduduknya. Pendapatan per kapita penduduk Amerika Serikat pada tahun 2013 mencapai 53.143 dolar AS. Namun, sistem kapitalisme di negara ini membuat ketimpangan ekonomi antarwarga negaranya. Orang kaya menjadi sangat kaya, berbeda jauh dengan kelompok penduduk yang miskin.

Amerika Serikat merupakan mitra dagang terbesar keempat Indonesia setelah Jepang, China, dan Singapura. Pada tahun 2010, nilai perdagangan Indonesia-Amerika Serikat mencapai 23 miliar dolar AS. Komoditas perdagangan yang diekspor dari Indonesia adalah getah karet, getah perca, alas kaki, mesin listrik, tekstil, pakaian jadi, barang elektronik, barang hasil industri pakaian, mebel dan perkakas. Sementara itu, ekspor Amerika Serikat ke Indonesia berupa pesawat terbang.
 Pada tahun 2005, embargo militer dicabut dan selanjutnya hubungan Indonesia-Amerika Serikat makin membaik.
Banyak mahasiswa Indonesia yang belajar di Amerika Serikat. Pada tahun 1952, Amerika Serikat memberikan program beasiswa Fulbright. Amerika memberikan kebebasan maupun keringanan biaya kuliah dan biaya hidup. Kementerian Luar Negeri Indonesia dan American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF) juga melakukan kerja sama untuk meningkatkan kemampuan diplomat Indonesia.
Di bidang kebudayaan, Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta membuka Pusat Kebudayaan Amerika Serikat.

Sumber : buku k13 Ilmu Pengetahuan Sosial kelas IX